SOLOPOS.COM - Gunung Lawu (Mariyana Ricky P.D./JIBI/Solopos/dok)

Solopos.com, KARANGANYAR -- Jalur pendakian Gunung Lawu melalui Candi Ceto dan Cemoro Kandang, Karanganyar, ditutup menyusul adanya angin kencang dan kebakaran hutan di sejumlah lokasi.

Angin kencang melanda wilayah pegunungan Karanganyar sejak Minggu (20/10/2019). Koordinator Lapangan Bidang Destinasi Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Disparpora) Karanganyar, Nardi, menyampaikan jalur pendakian Candi Ceto ditutup pada Minggu pagi karena angin kencang.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Saat itu ada 150 orang yang hendak naik melalui jalur pendakian Candi Ceto. Petugas di pos pendakian menggiring mereka turun.

Kecelakaan Wonogiri: Perjuangan Ustaz Demi Kesembuhan Anak Berakhir Tragis di Jembatan Gedong

"Minggu pagi ditutup sampai Senin malam. Selasa pagi jam 07.00 WIB dibuka sebentar. Tetapi belum ada pendaki. Lalu Selasa siang pukul 10.30 WIB ada informasi kebakaran di daerah Banaran atau di atas objek wisata Telaga Madirda. Kami tutup lagi. Senin malam kan di Banaran itu terbakar nah ini dapat informasi merembet," kata Nardi saat dihubungi Solopos.com, Selasa (22/10/2019).

Nardi memastikan sudah tidak ada pendaki Gunung Lawu yang naik melalui jalur Candi Ceto. Saat dihubungi Solopos.com, Nardi sedang mengecek kondisi Candi Kethek.

Dia menceritakan kondisi Candi Kethek kotor karena sampah daun yang terbawa saat angin kencang. "Saya bersih-bersih di Candi Kethek karena sampah daun. Kondisi candi [Kethek maupun Ceto] aman tetapi kotor banget," ujar dia.

Kiper Persis Solo: Kami Cari Nafkah, Tak Layak Diperlakukan Seperti Binatang

Jalur pendakian ditutup sampai batas waktu tidak ditentukan karena pertimbangan situasi dan kondisi. Sampai angin tenang dan api betul-betul padam jalur pendakian akan tetap ditutup.

Hal senada disampaikan Anggota Anak Gunung Lawu (AGL), Budi. Kondisi angin di sekitar Cemoro Kandang tenang tetapi dia tidak dapat memastikan kondisi angin di puncak Gunung Lawu.

Budi mengungkapkan pada Selasa hingga pukul 10.30 WIB belum ada pendaki yang naik melalui Cemoro Kandang. Jalur pendakian Cemoro Kandang ditutup sejak Minggu sore.

"Kosong. [Penutupan jalur pendakian] Cemoro Kandang kondisional melihat cuaca. Ada pendaki kami cegat. Pendaki kami beri imbauan. Tidak harus memaksakan misal kondisi tidak membaik ya turun. Minggu sepi pendaki. Cuaca tidak memungkinkan. Alam enggak bisa ditebak," ungkap Budi.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya