SOLOPOS.COM - Tersangka kasus penembakan Lukas Jayadi (tengah) digiring polisi saat rilis di Mapolresta Solo, Jumat (4/12/2020). (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO -- Ulasan tentang sosok Lukas Jayadi atau LJ, 72, tersangka kasus penembakan mobil bos Duniatex di Jl Monginsidi, Solo, Rabu (2/12/2020) siang, menjadi salah satu berita terpopuler Solopos.com Sabtu (5/12/2020) pagi.

Berita terpopuler berjudul Lukas Jayadi Tersangka Penembakan Mobil Bos Duniatex Ternyata Pebisnis Sukses Bidang Otomotif Di Solo membeberkan nama Lukas mungkin tidak asing di kalangan pebisnis khususnya bidang otomotif Kota Solo.

Promosi Program Pemberdayaan BRI Bikin Peternakan Ayam di Surabaya Ini Berkembang

Berdasarkan dokumentasi Solopos.com, Lukas Jayadi sudah malang melintang di bisnis tersebut sejak 1960-an. Lukas Jayadi adalah pemilik PT Dayang Motor Indonesia. Showroom atau ruang pamernya berada di Jl. Kolonel Sutarto No. 100, Jebres, Solo.

Solopos Hari Ini: Soloraya Krisis Ventilator

Sebelum berbisnis di bidang otomotif, Lukas terlebih dahulu eksis sebagai penjual benang tenun dan tekstil di Pasar Klewer. Ia baru mulai terjun ke bisnis otomotif pada 1967.

Saat itu, motor-motor produksi Jepang baru mulai masuk ke pasar Indonesia. Sebelumnya pasar otomotif Indonesia didominasi produk Eropa. Uniknya, Lukas memulai bisnis penjualan motor Jepang tanpa modal.

"Saya tinggal menunggu barang datang dan mengirimnya kepada pelanggan. Saat itu saya merasa bekerja hanya mengandalkan jaringan tanpa ada modal," katanya kepada Solopos yang mewawancarainya beberapa tahun lalu.

Sejarah Hari Ini: 5 Desember 1901 Kelahiran Walter Elies Disney

Lama kelamaan bisnis Lukas berkembang hingga akhirnya ia merintis usaha perakitan motor pada 1998. Lewat Dayang Motor Indonesia Lukas memproduksi sepeda motor, skuter, bemo untuk wisata maupun niaga, dan becak motor untuk berbagai fungsi.

Berhadapan dengan Hukum

Kini di masa senjanya, Lukas Jayadi harus berhadapan dengan hukum dan menjadi tersangka kasus penembakan mobil kakak iparnya sendiri di Jl Monginsidi, Solo.

Peristiwa yang terjadi pada Rabu (2/12/2020) siang itu bermotif rasa kecewa Lukas kepada kakak iparnya terkait persoalan tanah seluas 1 hektare. Lukas juga merasa I, 72, yang merupakan anggota keluarga bos Duniatex, juga berutang padanya senilai Rp16 miliar.

Selain ulasan tentang Lukas Jayadi pelaku penembakan mobil di Solo, berita lain soal harga tiket KRL Solo-Jogja serta warga Sragen diduga terjun ke Sungai Bengawan Solo juga masuk daftar terpopuler pagi ini.

Berikut 10 berita terpopuler Solopos.com 24 jam terakhir hingga Sabtu pagi:

Hartono Mall yang Dibeli Crazy Rich Surabaya Ternyata Terbesar Se-Jateng DIY

Penembakan Mobil Bos Duniatex Berawal Dari Persoalan Tanah Dan Utang Rp16 Miliar, Begini Ceritanya

Lukas Jayadi Tersangka Penembakan Mobil Bos Duniatex Ternyata Pebisnis Sukses Bidang Otomotif Di Solo

KRL Solo-Jogja Bakal Hadir Awal Tahun, Harga Tiketnya Bikin Bahagia

Tinggalkan Sepeda Motor, Warga Sragen Diduga Terjun ke Sungai Bengawan Solo

2 Sepeda Motor Adu Banteng di Wonogiri, 1 Orang Meninggal Dunia

Setelah Si Penyebar Ditangkap, Giliran Penyeru Azan Hayya Alal Jihad Yang Dibekuk Polisi

Kapolda Jateng Ungkap Korban Penembakan Mobil di Solo Masih Trauma

Viral Dokter Kecantikan di Solo Imbau Eks Pasien Covid-19 Donorkan Darah untuk Terapi Konvalesen

Selain 2 Senpi, Polisi Solo Temukan Air Soft Gun Di Rumah Tersangka Penembakan Mobil Bos Duniatex

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya