SOLOPOS.COM - Imam Suroso, pemilik baru mobil Jokowi saat menjadi Wali Kota (Mahardini NA/JIBI/Solopos)

Solopos.com, SEMARANG – RSUP Dr Kariadi Semarang membantah kabar ajudan anggota Komisi IX DPR, Imam Suroso, meninggal dunia karena terinfeksi virus corona atau Covid-19.

Hal itu disampaikan Kepala Bidang Pelayanan Medis RSUP Dr Kariadi Semarang, Nurdopo Baskoro, kepada Semarangpos.com, Minggu (29/3/2020).

Promosi BRI Siapkan Uang Tunai Rp34 Triliun pada Periode Libur Lebaran 2024

Kronologi Meninggalnya Anggota DPR Imam Suroso yang Positif Corona

Tak hanya membantah kabar ajudan Imam Suroso meninggal dunia, Baskoro juga menyanggah beredarnya isu jika istri dan tiga putri anggota DPR yang akrab disapa Mbah Roso itu berstatus pasien dalam pengawasan (PDP).

“Izin saya klarifikasi. Saya baru saja telepon, berkomunikasi dengan bu Asih [istri Imam Suroso], menanyakan keadaan beliau dan ketiga putrinya. Saat ini beliau di Pati dan alhamdulillah dalam keadaan baik. Hasil laboratorium dan foto rontgen pun saat ini baik,” tulis Baskoro melalu aplikasi Whatsapp (WA).

“Ajudan pak Imam tidak benar jika dikabarkan meninggal. Tetapi karena ada riwayat kontak dengan pak Imam, maka mas P [ajudan Imam Suroso] melakukan isolasi diri.”

Mantul! Sragen Disemprot Disinfektan Pakai Drone

Sebelumnya, sempat beredar kabar jika ajudan Imam Suroso, berinisial P, meninggal lantaran positif virus corona.

Selain itu, istri dan anak almarhum Mbah Roso juga dikabarkan menjadi PDP di RSUP Dr Kariadi Semarang.

Kabar tersebut beredar melalui jejaring media sosial, Whatsapp (WA) Sabtu (28/3/2020) atau sehari setelah Mbah Roso dinyatakan meninggal dunia karena positif terpapar Covid-19.

Cerita Pasien Pertama Corona di Wuhan

Kondisi Pati

“Hari ini, istri pak Imam Suroso masuk RS Kariadi juga. Sakit panas, batuk, pilek, dan sesak nafas. Dr. Wiji beserta istri yang kemarin nangani pak Imam operasi mata kaki post dari Jakarta demam, diisolasi di RSI Ngemplak. Perawat yang kemarin membantu operasi mata kaki pak Imam masuk RS Kariadi perkara demam sesak nafas. Hari ini ajudan bp Imam Suroso nyusul meninggal dunia juga di RS Kariadi Semarang, rumahnya Puri Pati. Waspada jangan ke Pati dulu, mencekam bahaya,” tulis kabar yang beredar di WA.

Entah dari informasi itu, meski demikian pihak RSUP Kariadi Semarang telah memberikan bantahan. Meski demikian, kondisi di Pati untuk saat ini masih sangat waspada.

Project Pop Bikin Lagu Gara Gara Corona

Beberapa desa di Pati bahkan melakukan local lockdown untuk mengantisipasi kedatangan warga dari luar maupun pemudik.

Sementara itu, Mbah Roso yang juga dikenal sebagai paranormal dinyatakan meninggal dunia Jumat malam. Ia dirawat di RSUP Kariadi Semarang dengan status PDP virus corona sejak 22 Maret.

Namun, pada Jumat malam dia menghembuskan nafas terakhir dan diketahui positif terjangkit virus corona.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya