SOLOPOS.COM - Kapolsek Serengan AKP Suwanto saat menyosialisasikan tentang menjaga keamanan lingkungan serta mencegah penularan virus corona di Dawung Tengah, Serengan, Solo, Minggu (17/5/2020) sore. (Solopos/Ichsan Kholif Rahman)

Solopos.com, SOLO — Jajaran Polsek Serengan Solo menyalurkan 80 bantuan kepada warga Dawung Tengah yang aktif ronda menjalankan kegiatan keamanan dan ketertiban sosial pada Minggu (17/5/2020) sore.

Hal itu sebagai perwujudan program Jogo Tonggo di tengah pandemi virus corona. Kapolsek Serengan, AKP Suwanto, saat dijumpai wartawan, mengatakan sembako yang dibagikan tersebut berasal dari sumbangan salah satu warga yang mengapresiasi kegiatan menjaga lingkungan di Serengan.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Dituduh Lakukan Penggelapan Dana, Panitia Festival Musik Unisri Solo Laporkan Balik Warga Sukoharjo

Di sela-sela pembagian sembako itu petugas kepolisian turut menyosialisasikan prosedur pencegahan virus corona serta menjaga keamanan lingkungan. Kapolsek menekankan agar saat ronda, warga Serengan, Solo, tidak main hakim sendiri ketika menjumpai tindak kriminalitas.

“Ada 17 pos siskamling dengan puluhan warga yang aktif menjaga lingkungan. Kami tekankan untuk tidak main hakim sendiri apabila menemukan orang yang melakukan tindak pidana,” papar dia mewakili Kapolresta Solo Kombes Pol Andy Rifai.

Kasus Positif Corona Sragen Dari Klaster Temboro Bertambah 1 Laki-Laki Asal Kedawung

Ia menambahkan antarpos siskamling itu sudah dibekali alat komunikasi berupa HT. Dengan demikian, setiap informasi apa pun di wilayah dapat diperoleh secara cepat.

Menghindari Main Hakim Sendiri

Sementara hubungan warga dengan kepolisian dilakukan melalui grup Whatsapp. Ia menuntut warga aktif melaporkan setiap peristiwa kepada kepolisian. Hal itu bertujuan untuk menghindari tindakan main hakim sendiri.

Patroli Polisi Solo Bubarkan Belasan Kerumunan Pemuda Bandel Nongkrong Malam Minggu

Ia juga meminta agar dalam kegiatan Jogo Warga atau ronda malam di Serengan, Solo, tetap memperhatikan prosedur pencegahan penularan virus corona seperti memakai masker dan tetap menjaga jarak.

Camat Serengan, Agung Wijayanto, yang hadir dalam kegiatan itu mengatakan bakti sosial kepada petugas ronda malam itu sebagai implementasi Jogo Tonggo khususnya dalam hal perekonomian. Ia menambahkan efek pandemi virus corona itu juga berdampak pada perekonomian warga.

Update Data Covid-19 Indonesia: Pasien Positif Tembus 17.520, Sembuh Capai 4.129

“Ini sesuai program Pemerintah Kota Solo yakni Jogo Tonggo. Menjaga tetangga tidak hanya menyoal keamanan tetapi juga kondisi masyarakat itu sendiri khususnya di tengah pandemi ini,” papar dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya