Solopos.com, TANGSEL — Belakangan hari ini, warganet digegerkan dengan video buaya yang menyeret kaki manusia. Video tersebut ramai dikabarkan para pengguna media sosial terjadi di kawasan Serpong, Kabupaten Tangerang Selatan (Tangsel), Banten.
Berdasarkan video yang beredar, tampak mulut buaya menggigit potongan sepasang kaki manusia. Tidak berapa lama kemudian, buaya itu masuk ke dalam air.
Promosi Pemimpin Negarawan yang Bikin Rakyat Tertawan
Atas viralnya video itu, Kapolres Tangerang Selatan AKBP Ferdi Irawan angkat bicara. Menurutnya, Namun, lokasi kejadian yang disebut pada video viral itu dipastikan hoaks. "Hoaks," kata Ferdi saat dikonfirmasi Detikcom, Kamis (10/10/2019).
Ferdi kemudian membagikan sebuah link berita yang menyebut peristiwa pada video viral itu terjadi di Kali Blacan, Bekasi. Video serupa memang pernah menyebar beberapa bulan lalu. Pada video tersebut, dituliskan lokasi di Kali Blacan, Bekasi.
Namun demikian, lokasi kejadian sebenarnya bukan di Bekasi, namun di Buton, Sulawesi Tenggara. Kisah tragis pada video viral itu terjadi pada 12 April 2019 silam.
Video serupa bahkan telah tersebar sejak lima bulan lalu. Namun tidak ada keterangan soal di mana lokasi kejadian tersebut.
Video tersebut direkam oleh warga yang sedang berada di pinggir sungai. Dalam rekaman video tersebut, tampak seekor buaya berenang dengan tenang.