Sempat Dirawat di RS, Nenek-Nenek di Kota Madiun Meninggal karena Covid-19

Solopos.com, MADIUN — Seorang nenek-nenek dari Kelurahan Pandean, Kecamatan Taman, Kota Madiun meninggal dunia karena terpapar Covid-19. Pasien berinisial OK ini sempat menjalani perawatan di rumah sakit selama lima hari.

Kepala Dinas Kominfo Kota Madiun, Subakri, mengatakan nenek-nenek berusia 68 tahun ini terkonfirmasi positif Covid-19 pada 12 November lalu. Pasien ini memiliki riwayat perjalanan ke Yogyakarta dan Solo.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Perseteruan Berlanjut, Nikita Mirzani Beberkan Rekaman Penghinaan Rizieq Syihab Terhadap Sejumlah Aparat

Setelah terpapar Covid-19, pasien kemudian menjalani isolasi di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Madiun. Setelah beberapa hari dirawat, pasien ini meninggal dunia pada Minggu (15/11/2020).

“Ada tambahan satu pasien Covid-19 yang meninggal dunia. Sehingga total pasien meninggal ada sembilan orang,” kata Subakri, Senin (16/11/2020).

Kasus Covid-19 Klaten Melonjak Tajam, Hajatan dan Pembelajaran Tatap Muka Masih Boleh?

Pada Senin, kata Subakri, ada tambahan satu pasien positif Covid-19. Yaitu seorang perempuan berusia 28 tahun dari Kelurahan Sukosari, Kecamatan Kartoharjo. Pasien berinisial LR ini merupakan tenaga medis di rumah sakit rujukan Covid-19 di Kota Madiun.

“Pasien ini merupakan kontak erat dari rekan kerjanya yang terkonfirmasi corona di rumah sakit,” ujarnya.

Dilantik, Faisol Rifky Resmi Gantikan Almarhum Danang Liestianto Pimpin Pemuda Pancasila Kota Solo

Subakri menuturkan LR kemudian menjalani pemeriksaan tes swab karena menjadi kontak erat pasien positif. Hasilnya menunjukkan dia terkonfirmasi positif Covid-19. LR saat ini menjalani isolasi di rumah sakit.

Dengan adanya tambahan kasus ini, pasien positif Covid-19 menjadi 188 orang. Dengan pasien sembuh sebanyak 152 orang dan pasien yang masih menjalani isolasi ada 27 orang.

Dibanderol dengan Harga Istimewa, Xpander Cross Cocok Buat Kamu yang Suka Karaokean