SOLOPOS.COM - Ilustrasi melawan Covid-19. (freepik)

Solopos.com, SOLO -- Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Solo kembali mencatat belasan kasus baru termasuk dari kalangan tenaga kesehatan atau nakes, Senin (14/9/2020).

Total ada 15 kasus baru warga tertular virus SARS CoV-2 pada hari itu. Sebagian berasal dari tracing kontak, lalu uji swab mandiri, dan hasil screening.

Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius

Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani, mengatakan dari 15 kasus tersebut, tiga orang merupakan tenaga kesehatan salah satu RS. “Ada tiga nakes yang berasal dari tracing kasus sebelumnya. Total 40-an nakes dari RS tersebut yang semuanya asimtomatik,” kata Ahyani kepada Solopos.com melalui telepon, Senin sore.

KPU Solo: 2 Pasangan Cawali-Cawawali Pilkada 2020 Cukup Umur dan Sehat

Dalem Priyosuhartan Solo menjadi rumah karantina bagi para nakes positif Covid-19 termasuk pada kasus baru yang tercatat hari ini. Mereka tidak semuanya berdomisili Solo, karenanya mereka menjalani karantina. "Mayoritas sudah pada sembuh, keluar masuk pasiennya," ujar Ahyani.

Selain tiga nakes, Satgas Covid-19 Solo mencatat 12 kasus baru lainnya. Mereka ada yang pengembangan kasus sebelumnya, lalu seorang dari uji swab mandiri, dan dua orang dari screening warga risiko tinggi.

Kepala DKK Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan total ada 150-an spesimen swab dari screening warga risiko tinggi yang pengambilannya sejak 9 September lalu. Dua dari 150-an spesimen itu positif Covid-19.

Tambah 55 Pasien Positif Dalam Sepekan, Ini Data Terbaru Covid-19 Sukoharjo

Keduanya sudah berusia lansia dan asimtomatik atau tanpa gejala. “Ini hasil program yang kami lakukan pada sepekan terakhir. Masyarakat risiko tinggi itu adalah para lansia 60 tahun ke atas dan memiliki penyakit kronis,” kata Ning.

Klaster Keluarga

Penyakit kronis sesuai kategori Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan adalah diabetes melitus, hipertensi, gagal ginjal, dan jantung.

Perincian 15 kasus baru positif Covid-19 Solo termasuk dari nakes tersebut sesuai domisili, meliputi tiga oranng dari Kelurahan Jebres, masing-masing dua orang dari Danukusuman dan Mojo.

10 PSK dan 4 Pasangan Mesum Dikukut Dalam Operasi Solo Bebas Pekat

Kemudian masing-masing seorang dari Banyuanyar, Jajar, Bumi, dan Tegalharjo. Selain itu, terdapat temuan klaster keluarga asal Kelurahan Gilingan.

“Ada seorang warga yang positif dari wilayah itu yang tertular rekan kerjanya. Jadi, warga ini hasil tracing kontak. Kasusnya kami kembangkan lagi, kemudian empat keluarganya ikut tertular. Totalnya ada lima orang dalam keluarga itu, salah satunya umur 6 tahun. Kami juga mencatat bayi 9 bulan tertular asal Kelurahan Danukusuman itu,” ungkapnya.

120 Warga Solo Terjaring Razia Masker, Padahal Jadwal Sudah Bocor!

Tambahan 15 kasus baru positif Covid-19 termasuk dari nakes tersebut membuat kumulatif kasus Covid-19 Kota Solo mencapai 548 orang. Perinciannya, 391 orang sembuh/pulang, 100 orang karantina mandiri, 33 orang rawat inap, dan 24 orang meninggal dunia.

Jumlah pasien Covid-19 aktif tersisa 133 orang. Sedangkan catatan kumulatif pasien suspek menyentuh 1.121 orang. Perinciannya, 1.124 orang sembuh, 19 orang rawat inap (suspek aktif), satu orang isolasi mandiri, dan 53 suspek meninggal dunia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya