Solopos.com, SOLO — Sebanyak 881 mahasiswa Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Solo menjalani Kuliah Kerja Nyata (KKN) di rumah/domisili masing-masing. Kegiatan mereka berfokus membantu pemerintah setempat dalam pencegahan persebaran dan penanggulangan dampak pandemi Covid-19.
Covid-19 Dunia: Waduh Biyung! Jumlah Kasus Indonesia Salip China
Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima
Rencananya KKN akan berlangsung selama 40 hari sejak 23 Juli hingga 31 Agustus. “KKN diikuti 881 mahasiswa selama 40 hari. Pelaksanaan KKN tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya karena situasi pandemi Covid-19. Peserta melaksanakan program dan kegiatan KKN di tempat domisili masing-masing dengan fokus membantu pemerintah terkait pencegahan dan penanggulangan dampak pandemi Covid-19,” ujar Ketua KKN Unisri, Kharis Triyana, dalam pembekalan KKN, Sabtu (18/8/2020).
Sementara itu, seperti disampaikan kepala UPT Humas Unisri kepada Solopos.com, Wakil Rektor Bidang Akademik, Rispantyo berpesan kepada peserta KKN agar selalu taat dalam hal penerapan protokol kesehatan pencegahan persebaran Covid-19.
Update Kasus Covid-19 Indonesia 19 Juli: Positif Tambah 1.639, Sembuh Tambah 2.133
KKN Unisri
Sedangkan Ketua LPPM Unisri, Anita Trisiana menjelaskan ada enam aspek kegiatan yang dapat dilaksanakan peserta KKN, yaitu bidang kesehatan, pariwisata, pendidikan, ekonomi, ketahanan pangan dan teknologi.
Kasus Naik Terus, Kapasitas Rumah Sakit Darurat Covid-19 Boyolali Ditambah
“Kami berharap luaran dari kegiatan KKN bisa meningkatan dan menunjang pemeringkatan Unisri, maka KKN tidak sekadar melaksanakan aktivitas fisik semata, namun juga bisa menghasilkan luaran seperti buku, jurnal, karya tulis ilmiah dan sejenisnya yang dipublikakan dalam scope nasional dan internasional,” jelasnya.
Sementara itu, pada Jumat (17/7/2020) Unisri juga menyelenggarakan pembekalan kepada 44 dosen pembimbing lapangan (DPL) yang berlangsung di kampus Unisri.
Hendak Turun ke Kawah Candradimuka Gunung Lawu, Pendaki Asal DIY Terperosok
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
