News
Rabu, 1 April 2015 - 12:35 WIB

SOLOPOS HARI INI : Harga BBM akan Naik-Turun Mendadak

Redaksi Solopos.com  /  Jafar Sodiq Assegaf  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Halaman Depan Harian Umum Solopos edisi Rabu, 1 April 2015

Solopos hari ini memberitakan Menteri ESDM isyaratkan harga BBM bakal berfluktuasi.

Solopos.om, SOLO – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said menuturkan pemerintah hanya akan terus melakukan sosialisasi mengenai pola baru terkait subsidi dan penetapan harga BBM jenis premium dan solar.

Advertisement

Berita ini menjadi salah satu berita utama Harian Umum Solopos hari ini, Rabu (1/4/2015). Kabar lain, Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, berencana menghadap pemerintah pusat untuk meminta pendapat mengenai polemik pembangunan pasar darurat Klewer.

Selain itu ada pula kabar dari Piala AFC U-23 hingga kisah inspiratif mantan TKW asal Klaten meraih gelar Profesor.

Simak rangkuman berita utama Harian Umum Solopos hari ini, Rabu, 1 April 2014, berikut;

Advertisement

PASAR DARURAT: Pemkot Lempar Klewer ke Pusat

Wali Kota Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, berencana menghadap pemerintah pusat untuk meminta pendapat mengenai polemik pembangunan pasar darurat Klewer.

Hal ini setelah Lembaga Hukum Keraton Solo menyoal dasar Pemkot dalam menjalin komitmen sewa lahan Alun-alun Utara (Alut) dengan Raja Keraton Solo, Paku Buwono (PB XIII).

”Besok [hari ini] saya akan ke kementerian yang mengurusi cagar budaya (Kementerian Pendidikan Dasar Menengah dan Kebudayaan) untuk meminta pertimbangan [terkait sewa lahan],” ujarnya saat ditemui wartawan seusai pertemuan dengan pedagang Pasar Klewer di Pendapi Gede Balai Kota, Selasa (31/3) sore.

Advertisement

Rudy menegaskan langkahnya menghadap pemerintah pusat agar tidak ada keran cuan regulasi yang mengiringi pembangunan pasar darurat.

(Baca Juga: Rudy Giring Bola Konflik Klewer ke Pusat, 80% Pedagang Pasar Klewer Kini Tak Beraktivitas, Dewan Adat Keraton Solo Kukuh Tempuh Jalur Hukum)

PIALA ASIA U-23: Garuda Muda Kehilangan Asa

Pupus sudah mimpi Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-23 berlaga ke putaran fi nal Piala Asia U-23 2016 di Qatar. Tim polesan Aji Santoso tersebut dipastikan gagal meraih tiket ke Piala Asia U-23 tahun depan setelah Arab Saudi menundukkan Iran dengan skor 2-1 pada laga Grup C Kualifi kasi, Selasa (31/3) malam WIB.

Advertisement

Sebelum laga Arab Saudi kontra Iran berlangsung, Indonesia U-23 menelan hasil buruk pada laga terakhir mereka pada Grup H di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SUGBK), Jakarta, Selasa sore. Paulo Sitanggang dkk. dipermalukan Korea Selatan (Korsel) dengan skor empat gol tanpa balas. Empat gol Korsel semua terjadi di babak kedua, masing-masing disumbangkan Jung Seung-hyun, Lee Chandong, Kim Seung-jun, dan Lee Chang-min.

Korsel pun memastikan lolos ke Qatar dengan status sebagai juara Grup H. Sementara Indonesia sebenarnya sempat berharap untuk mendapat satu tiket ke Piala Asia U-23 2016, sebagai salah satu dari lima runnerup terbaik dari 10 grup yang juga berhak lolos ke Qatar.

(Baca Juga: Dibantai Korsel 0-4, Garuda Muda Terancam Gagal ke Putaran Final)

KEBIJAKAN PUBLIK: Siap-Siap, Harga BBM akan Naik-Turun Mendadak

Advertisement

Pemerintah tidak akan lagi berlama-lama membahas kemungkinan penaikan dan penurunan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis premium dan solar sebelum diumumkan ke masyarakat.

Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Sudirman Said, mengatakan pembahasan panjang mengenai harga BBM sebelum diputuskan dan diumumkan akan menimbulkan efek psikologis yang kurang baik bagi masyarakat.

Hal tersebut juga dapat mengganggu ketenangan dan justru dapat menimbulkan gejolak di tengah masyarakat. ”Jangan punya harapan untuk dibicarakan terus menerus sebelum diputuskan karena itu justru mengganggu ketenangan masyarakat,” katanya di Kantor Presiden, Jakarta, Selasa (31/3).

Sudirman menuturkan pemerintah hanya akan terus melakukan sosialisasi mengenai pola baru terkait subsidi dan penetapan harga BBM jenis premium dan solar.

(Baca Juga: Mahasiswa Soloraya Minta Harga BBM Turun, Jokowi Disebut Neolib, Luhut: Ngerti Nggak Artinya?, Pertamina Ingin Harga Premium Rp8.000/liter, Tapi …..)

KISAH INSPIRATIF: Mantan TKW Asal Klaten Raih Gelar Profesor

Advertisement

Acara pelantikan Prof. Siti Mujibatun menjadi Guru Besar Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo, Semarang, menarik perhatian. Penyebabnya, sang profesor pernah menjadi tenaga kerja wanita (TKW) di Arab Saudi. Berikut laporan wartawan Solopos, Insetyonoto.

Perempuan berkacamata itu menjadi pusat perhatian dari ratusan tamu undangan yang memenuhi Aula Universitas Islam Negeri (UIN) Walisongo Semarang, Selasa (31/3). Mengenakan toga, baju kebesaran bagi seorang guru besar, dia berdiri di atas mimbar menyampaikan pidato pengukuhan sebagai guru besar. Acara pengukuhan guru besar dalam rapat senat terbuka yang dipimpin Rektor UIN Walisongo, Semarang, Prof. Muhibin itu berjalan lancar.

Namun, ada yang menarik pada pengukuhan guru besar ini, sebab sang Guru Besar Ilmu Hadis pada Fakultas Ekonomi dan Bisnis Islam (FEBI) UIN Walisongo Semarang yakni Prof. Hj. Siti Mujibatun ternyata adalah mantan tenaga kerja wanita (TKW) di Arab Saudi. ”Saya memang pernah menjadi TKI di Riyadh Arab Saudi,” ungkap Siti kepada wartawan seusai pengukuhan.

Guru besar kelahiran Klaten pada 13 April 1959 ini, kemudian menceritakan awalnya menjadi TKW di Riyadh, Arab Saudi tersebut. (Baca Juga: Mantan TKW Ini Kini Jadi Guru Besar UIN Walisongo Semarang)

(Berlangganan e-paper Harian Umum Solopos? Klik http://epaper.solopos.com/)

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif