SOLOPOS.COM - Andri Prabowo (istimewa)

Solopos.com, SOLO - Sosok Andri Prabowo, 25, mungkin sudah tak asing di telinga para penggemar Persis Solo. Pemain yang berposisi sebagai kiper itu masuk skuad Laskar Sambernyawa selama dua musim yaitu pada 2018 dan 2019.

Namun, ia lebih kerap menghuni bangku cadangan selama dua musim tersebut. Ia bahkan sama sekali tidak diturunkan selama musim 2019 di Liga 2 Indonesia. Walau begitu, asal Purwosari, Laweyan, Solo itu tetap bersyukur mendapat kesempatan membela Laskar Sambernyawa pada 2018-2019.

Promosi Pramudya Kusumawardana Bukti Kejamnya Netizen Indonesia

Setidaknya, ia mendapatkan kesempatan menyerap ilmu dari para pelatih yang datang silih berganti di tim kebanggaan wong Solo tersebut. Pemain didikan klub Mardi Anggo Robing Swanitro (MARS) Solo tersebut sudah legawa dirinya tidak masuk rencana manajemen Persis untuk membentuk tim di musim 2020.

Ia mengatakan sebagai orang yang bekerja dari sepak bola, ia tetap akan berlatih dan menanti kesempatan datang padanya. “Saya rencananya akan tetap bekerja di sepak bola. Saya setiap hari tetap latihan. Sama seperti pemain pada umumnya, saya yakin, tahun depan cari tim lain,” ujarnya saat dihubungi Solopos.com, Rabu (13/11/2019).

Ia mengatakan sudah berusaha semaksimal mungkin di Persis. Namun, ternyata ia belum bisa menembus skuad inti. Tetapi dia mengaku tetap bahagia menjadi bagian dari Persis.

“Saya tetap menghormati keputusan Persis. Saya sejak junior di situ, kemana-mana juga karena Persis. Saya haturkan terima kasih ke Persis. Saya berharap dan berdoa Persis tahun depan lebih baik dan bisa tembus Liga 1. Gairah, semangat, dan tumpuan harapan anak-anak muda untuk sepak bola ada di sana,” papar pemain Persis Junior dan tim Porprov Kota Solo itu.

Pemain yang pernah memperkuat Pelita Bandung Raya, Perserang Serang, dan Persita Tangerang itu turut mendoakan para pemain di eranya yang masih dipertahankan agar betah di Solo. Kini, menanti datangnya tawaran musim depan, eks kiper Persibas Banyumas itu terus berlatih. Ia kadang menerima tawaran bermain sepak bola tarkam untuk menjaga kondisi fisiknya.

“Saya sadar diri. Saya tidak ada harapan untuk ke Persis musim depan melihat performa saya musim ini. Apalagi kiper sekarang bagus-bagus yang muda-muda. Ini kan juga tergantung selera dan skema pelatih,” kata dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya