Program percepatan belajar atau akselerasi dicanangkan sejak 2000 dengan tujuan mewadahi siswa dengan kemampuan cerdas istimewa (CI) dan bakat istimewa (BI). Setelah menuai pro dan kontra, program akselerasi akhirnya dihentikan sejak tahun ajaran baru 2015-2016, tepatnya setelah dua tahun Kurikulum 2013 diterapkan.