SOLOPOS.COM - Petugas membersihkan kamar di Asrama Haji Donohudan, Boyolali, Senin (7/12/2020). (Solopos/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, SOLO -- Satuan Petugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Solo menyebut sudah ada 17 pasien positif Corona asimtomatik yang dikirim untuk karantina ke Asrama Haji Donohudan Boyolali hingga Kamis (10/12/2020).

Belasan pasien itu tidak memenuhi kriteria untuk menjalani karantina mandiri di rumah. Mereka tidak memiliki kamar mandi terpisah dari keluarga lain, hunian sempit, dan kriteria lainnya.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Kepala Dinas Kesehatan Kota (DKK) Solo, Siti Wahyuningsih, mengatakan kriteria pasien Covid-19 yang bisa karantina di asrama haji itu sangat detail.

Pengusaha: Simpang Siur Informasi Soal Karantina Pemudik ke Solo Bikin Bisnis Kacau

Hal itu karena lokasi karantina Asrama Haji Donohudan Boyolali memiliki kapasitas terbatas. Sementara lonjakan kasus konfirmasi positif Covid-19 Soloraya terus terjadi.

“Kami tinggal mengirim [pasien]. Tenaga kesehatan, suplai, apa saja dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah. Sebenarnya kami ingin mengirim banyak, tapi kan ruangannya terbatas,” ucap Sekretaris Satgas Penanganan Covid-19 Solo itu kepada Solopos.com melalui telepon, Jumat (11/12/2020) malam.

Sementara itu, berdasarkan data hingga Jumat, kumulatif kasus konfirmasi positif Covid-19 menyentuh 3.230 orang. Perinciannya, pulang/sembuh 1.970 orang, isolasi mandiri 905 orang, rawat inap 192 orang, dan meninggal dunia 163 orang.

Jawab Keluhan PHRI, Wali Kota Solo Tegaskan Karantina Hanya Untuk Pemudik

Kasus Kematian Melonjak

Jumlah pasien meninggal pada Rabu-Jumat (9-11/12/2020) berjumlah 23 orang. Ketua Pelaksana Satgas Penanganan Covid-19 Solo, Ahyani mengatakan angka kematian terus melonjak meski jumlah pasien yang sembuh juga tinggi.

Dalam tiga hari, perincian tambahan kasus konfirmasi positif Covid-19 meliputi 43 orang pada Rabu, 107 orang pada Kamis, dan 47 orang pada Jumat.

“Kalau melihat jumlah yang isolasi mandiri Solo kalau masuk semua ke Asrama Haji Donohudan bakal overload. Makanya ada kategori khusus, misalnya rumahnya sempit,” kata Ahyani.

Gelap Gulita, 2 Malam Berturut-Turut Terjadi Laka Mobil Tabrak Median Jalan Underpass Makamhaji Sukoharjo

Ning menambahkan fasilitas karantina Asrama Haji Donohudan, Boyolali, memadai sehingga ia berharap pasien lekas sembuh. Ihwal rekrutmen sukarelawan guna mendukung penanganan Covid-19, ia menyebut belum tentu tenaga tersebut bakal diperbantukan ke Asrama Haji Donohudan.

Hal itu karena temuan kasus setiap harinya terus bertambah, tak hanya dari hasil tracing kontak, tapi juga pasien suspek yang naik kelas, dan uji swab mandiri.

Surat Edaran

Satgas sudah menerbitkan Surat Edaran (SE) No. 067/3119 tentang Penerapan Disiplin dan Penegakan Hukum Protokol Kesehatan sebagai Upaya Pencegahan dan Pengendalian Covid-19 di Kota Solo.

Sanksi Bersihkan Vastenburg Solo Mulai 18 Desember, Karantina Pemudik Mulai H-7 Natal

SE tersebut tidak banyak berubah dari sebelumnya kecuali pada poin pelonggaran kegiatan pada rumah makan. Warung makan berbentuk angkringan atau penyajian makanan pada piring wajib melakukan pengaturan pengambilan makanan dengan penyajian makanan tertutup.

Pelayanan petugas khusus harus memakai masker dan sarung tangan, serta makanan yang telah diserahkan kepada pelanggan tidak dapat diperjualbelikan kembali.

Menkes Terawan Resmikan Gedung Pengujian dan Kalibrasi Alkes Solo, Sempat Ada Momen Tak Jaga Jarak

Poin lainnya penerapan sanksi bagi setiap pelanggar protokol kesehatan ada sanksi administratif berupa teguran lisan, tertulis, pembubaran kegiatan, dan/atau kerja sosial.

Aturan tersebut berlaku sejak 11-19 Desember. “Untuk karantina mandiri pemudik maupun hukuman kerja sosial seharian masih dibahas. Belum selesai. Pekan depan finalisasi,” ucap Ahyani.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya