Solopos.com, BIRMINGHAM — Liverpool harus menurunkan skuad U-23 untuk menghadapi Aston Villa dalam ajang Piala Liga Inggris di Villa Park, Birmingham, Inggris, Rabu (18/12/2019) dini hari WIB. Pasalnya, tim utama Liverpool harus melakoni pertandingan Piala Dunia Antarklub di Qatar hanya berselang satu hari.
Dengan tim U-23, The Reds dihajar Aston Villa lima gol tanpa balas. Liverpool pun harus tersingkir dari pentas Piala Liga Inggris musim 2019-2020.
Promosi 204,8 Juta Suara Diperebutkan, Jawa adalah Kunci
Manajer tim U-23 Liverpool, Neil Critchley, mengungkapkan Jurgen Klopp yang sedang berada di Qatar bersama skuad utamanya sempat mengirim dukungan saat jeda dan Liverpool sudah tertinggal 4-0 dari Aston Villa.
"Kami dapat informasi saat jeda dari manajer untuk terus bermain seperti yang kami lakukan, tetap jadi berani. Saya yakin dia akan bangga dengan bagaimana kami bermain malam ini," ungkap Critchley seperti dikutip Detik.com, Rabu (18/12/2019).
Meski kalah telak dari Aston Villa, Critchley menegaskan penampilan timnya luar biasa. "Saya pikir kami luar biasa sejak peluit dibunyikan. Awal permainan fantastis, kami punya beberapa peluang, kami siap sejak momen pertama dan kami benar-benar tidak beruntung kebobolan dari tendangan bebas dan bola pantul yang kejam," ujarnya.
Namun, manajer tim U-23 Liverpool itu mengungkapkan timnya kehabisan energi di babak kedua. "Kami sedikit kehabisan energi di babak kedua, yang bisa dimengerti, tapi itu adalah malam yang luar biasa dan saya kira tidak ada dari kami yang ingin itu berakhir," tandasnya.