Solopos.com, SOLO—Riset Solo Best Brand and Inovation (SBBI) 2022 digunakan sebagai sarana mencari merek-merek terbaik di Kawasan Solo dan sekitarnya. Riset dilakukan dengan benar-benar memperhatikan kriteria dan ketentuan yang ada sehingga dapat dipertanggungjawabkan.
Manajer Solopos Institute, Sholahuddin, mengatakan riset SBBI 2022 berbasis brand iquity atau kekuatan merek yang diukur dari berbagai variabel, di antaranya brand awereness, market share, satisfaction, usage, brand loyalty, dan perceived quality. Solopos Institute sebagai pelaksana riset menjamin riset ini berjalan secara objektif.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Baca Juga: SBBI 2022: Ada yang Juara Sembilan Kali, Jadi Pelecut Layani Konsumen
“Dengan menggunakan teknik yang baik dan benar. Sejak dari teknik pengumpulan data, pengolahan data hingga penyajian data. Riset SBBI 2022 menggunakan pendekatan kuantitatif dengan teknik pengambilan sampel secara purposive atau teknik pengambilan sampel dengan menetapkan kriteria-kriteria tertentu,” kata dia.
Pada tahap pengumpulan data, responden diambil secara tatap muka dengan kuesioner terstruktur. Sholahuddin menyampaikan enumerator yang melakukan wawancara sudah dilatih terlebih dulu sehingga mereka bisa melaksanakan tugasnya dengan baik.
Baca Juga: Pemenang SBBI 2022 Sesi II, Sejumlah Merek Bersaing Ketat 5 Tahun Ini
Tim quality control kemudian mengecek enumerator, untuk memastikan para enumerator benar-benar melaksanakan tugasnya dengan baik. “Selanjutnya, secara acak tim quality control akan menghubungi responden untuk memastikan bahwa mereka benar-benar diwawancarai oleh enumerator,” lanjut dia.
Disampaikan, riset tersebut melibatkan lebih dari lebih dari 11.000 sampel, dengan meriset 49 kategori produk di Solo dan sekitarnya.
Baca Juga: SBBI 2022: Luar Biasa, Ini Merek yang Melesat Meski Dihajar Covid-19
“Merek yang mendapatkan indeks tertinggi itulah yang kami beri penghargaan pada SBBI Awards 2022. Kami menjamin riset SBBI 2022 bisa dipertanggungjawabkan secara objektif dan bisa menjadi barometer pasar di Solo dan sekitarnya. Integritas-integritas SBBI bagi kami adalah segalanya. Sebab itu adalah kunci penghargaan berbasis riset ini bisa berjalan hingga 22 tahun,” jelas dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
