SOLOPOS.COM - Proyek pembangunan sapi ndhekem di kompleks perkantoran terpadu Pemkab Boyolali (Muhammad Ismail/JIBI/Solopos)

Solopos.com, BOYOLALI – Pemkab Boyolali terus berupaya menyediakan ruang publik dan ruang terbuka hijau. Di antaranya pembuatan taman yang yang dilengkapi dengan patung atau ikon tertentu untuk menambah keindahan Kabupaten Boyolali.

“Dengan adanya patung-patung itu sebenarnya juga dalam rangka penyediaan ruang terbuka hijau yang wajib disediakan oleh pemerintah daerah,” ujar Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali, Lusia Dyah Suciati, Kamis (3/6/2021).

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

Baca Juga: Pimpinan Perguruan Silat Banjarsari Solo Ditahan Polisi, Diduga Keroyok Pengunjung Kafe

Sebagai contoh, patung berlian di pertigaan Jalan Solo-Semarang atau tepatnya di sebelah barat SMK Negeri 1 Mojosongo. Patung berbentuk berlian dengan ditopang tangan ini siap menyambut pengguna jalan yang masuk ke wilayah Boyolali Kota dari arah timur.

Ada pula patung berbentuk keris yang didirikan di kawasan pertigaan Logerit, Kecamatan Mojosongo. Menurutnya, keduanya menelan anggaran sebesar Rp150 juta.

Baca Juga: Terjadi Di 2 Tempat, Begini Kronologi Pengeroyokan Oleh Pimpinan Perguruan Silat Banjarsari Solo

Selain itu, ada tiga patung perempuan yang membawa alat musik di tiga titik, yakni di kawasan Kampung Watutelenan, Kecamatan Boyolali, kemudian di Desa Manggis, dan di kawasan Sunggingan.

Ketiga patung tersebut melambangkan masyarakat Boyolali menyukai seni. Di sekitar patung ini dilengkapi pencahayaan lampu agar tetap menarik malam hari.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya