SOLOPOS.COM - Petugas berjalan di area Kebun Raya Indrokilo Boyolali (KRIB) di Kelurahan Kemiri, Kecamatan Mojosongo, Boyolali, Jumat (4/6/2021). (Solopos/Akhmad Ludiyanto)

Solopos.com, BOYOLALI — Kebun Raya Indrokilo Boyolali (KRIB) tutup sementara mulai Kamis (17/2/2022) hingga Rabu (23/2/2022). Informasi terkait hal itu diunggah dalam postingan akun Instagram resmi Kebun Raya Indrokilo Boyolali @indrokilo.botanicalgarden pada Rabu (16/2/2022).

Dalam postingan tersebut, diunggah foto dengan background kawasan Kebun Raya ndrokilo, kemudian bertuliskan pemberitahuan tentang penutupan sementara objek wisata tersebut.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

“Mohon maaf menginformasikan secara mendadak, Kawan KRIB. Demi kesehatan dan keamanan seluruh tim pengelola Kebun Raya Indrokilo serta pengunjung, kami mohon izin untuk tutup sementara pada tanggal 17 sampai dengan 23 Februari 2022,” demikian keterangan dalam unggahan tersebut.

Baca juga: Acara HUT ke-61 Pramuka akan Dihelat di Kebun Raya Indrokilo Boyolali

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Boyolali, Lusia Dyah Suciati, saat dimintai konfirmasi Solopos.com menjelaskan alasan Kebun Raya Indrokilo Boyolali ditutup sementara.

“Tutupnya Indrokilo sementara untuk mengantisipasi lonjakan kasus dan mensterilkan tempat-tempat yang potensi di sana. Karena kepala UPT kami [Indrokilo] kena [positif Covid-19], dan ada beberapa staf yang hari ini timbul gejala flu, dan sebagainya,” ungkapnya.

Staf Bergejala Flu

Lebih lanjut, ia mengatakan sepekan yang lalu, kepala UPT Kebun Raya Indrokilo dan lima staf yang bergejala flu sempat dinyatakan negatif Covid-19 saat dites swab antigen.

“Terus hari Senin (14/2/2022), kepala UPT nya masuk, tapi suaranya seperti orang flu. Saya suruh pulang, kemudian dia tes, ternyata positif,” kata Lusi.

Baca juga: Bayar Rp5.500, Kebun Raya Indrokilo Boyolali Tetap Ramai Pengunjung

Kepada beberapa orang staf yang memiliki gejala flu, Lusi meminta mereka untuk pulang ke rumah. Selanjutnya, ia mengadakan penyemprotan disinfektan ke beberapa area di Indrokilo.

“Gunanya untuk mensterilkan di loket-loket, pintu masuk, jembatan, sepeda, dan sebagainya akan dilakukan penyemprotan. Selain itu, tempat yang berpotensi orang masuk, antri, dan sebagainya tetap kami semprot. Sementara kami berupaya menyemprot sendiri. Besok baru minta ke Dinkes Boyolali,” ungkapnya.

Terakhir, ia meminta masyarakat untuk maklum ketika tahu Kebun Raya Indrokilo Boyolali tutup. “Di kondisi seperti ini harap maklum, ketika kami menutup sementara untuk mensterilkan lokasi ya kami harapkan masyarakat bisa maklum,” ungkap Lusi.

Baca juga: Kebun Raya Indrokilo Boyolali Jadi Habitat Pelestarian Flora-Fauna

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya