Kasus Positif Covid-19 Sukoharjo Naik 16, Pasien Sembuh Naik 32 Orang

Solopos.com, SUKOHARJO — Kasus positif Corona di Kabupaten Sukoharjo masih menunjukkan tren meningkat. Update data kasus per 5 November, ada kenaikan 16 kasus positif Covid-19 di Sukoharjo.

Dengan tambahan 16 kasus tersebut, akumulasi kasus positif corona di Sukoharjo menjadi 1.133 kasus. Di sisi lain, kasus positif sembuh juga bertambah 32 sehingga totalnya menjadi 921 kasus.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Sukoharjo, Yunia Wahdiyati, mengatakan saat ini kasus positif corona aktif di Sukoharjo ada 149 kasus. Berdasarkan data dari corona.sukoharjokab.go.id, kasus positif aktif terdiri atas 95 orang isolasi mandiri dan 54 orang menjalani rawat inap di rumah sakit. Untuk kasus positif meninggal tidak berubah, tetap 63 orang. Sedangkan untuk suspek corona ada 834 orang yang terdiri atas 11 isolasi mandiri, 35 rawat inap, 775 selesai pemantauan, 13 meninggal, dan 373 swab negatif.

Raih WTP 5 Kali Berturut-Turut, Pemkab Sukoharjo Dapat Penghargaan Dari Kemenkeu

“Berdasarkan update per 5 November ini, ada kenaikan 16 kasus positif sehingga akumulasinya menjadi 1.133 kasus. Di sisi lain, kasus positif sembuh juga cukup banyak, yakni bertambah 32 sehingga totalnya menjadi 921 kasus sembuh dan untuk positif meninggal tetap 63 orang,” jelas Yunia kepada Solopos.com, Jumat (6/11/2020).

Grogol Tertinggi

Lebih lanjut Yunia mengatakan 149 kasus positif corona aktif tersebar di 12 kecamatan. Masing-masing Grogol 39 orang, Kartasura 33 orang, Sukoharjo 5orang, Mojolaban 16 orang, dan Baki 6 orang. Kemudian Tawangsari 3 orang, Bendosari 11 orang, dan Nguter 3 orang, Polokarto 10 orang, Weru 4 orang, Gatak 10 orang, dan Kecamatan Bulu 9 orang.

Marak Kampanye Tatap Muka, Bawaslu Sukoharjo Keluarkan 602 Imbauan dan 289 Peringatan

Yunia mengingatkan pentingnya menerapkan protokol kesehatan dengan menjaga 3 M, yakni menggunakan masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Sebab kasus corona dari pendatang banyak ditemukan di Sukoharjo. P3ara pendatang tetap wajib melakukan protokol kesehatan dengan melapor pada petugas. Apabila ada temuan dalam keadaan sakit maka harus segera meminta penanganan medis.