Jangan Dilakukan! Ini Akibat Tak Pernah atau Jarang Ganti Oli Motor

Solopos.com, SOLO — Ternyata tak pernah maupun jarang mengganti oli pada sepeda motor bisa berakibat buruk terhadap performa kendaraan lo.

Oli merupakan komponen penting pada kendaraan yang berfungsi sebagai pelumas, pelindung, pembersih, dan pendingin mesin. Dengan pentingnya oli pada kendaraan, maka perlu dilakukan perawatan dengan cara ganti oli secara rutin.

Promosi Mali, Sang Juara Tanpa Mahkota

Untuk menjaga performa mesin sepeda motor agar tetap stabil, sebaiknya mengganti oli secara rutin diganti setiap dua bulan sekali atau 2.000 kilometer.

Nah, jika tidak pernah atau jarang mengganti oli pada sepeda motor Anda, berikut ini akibatnya, sebagaimana dikutip dari Mypertamina.id dan Suzuki.co.id.

Akibat Tak Pernah Ganti Oli Sepeda Motor

1. Bensin Semakin Boros

Akibat tak pernah atau pun jarang ganti oli sepeda motor  adalah konsumsi bahan bakar yang semakin meningkat. Hal ini tentu akan membuat kantong Anda semakin jebol karena pengeluaran untuk BBM semakin tebal.

2. Biaya Perawatan Lebih Mahal

Ada begitu banyak komponen yang harus diganti dimulai dari kepala silinder yang sudah melengkung. Selain itu, komponen seher dan blok silinder juga akan baret karena jumlah oli dan kualitasnya menurun.

Kepala silinder adalah komponen yang pertama kali terkena imbas ketika kualitas oli buruk. Kemudian merembet ke bagian noken as dan juga pelatuk. Bayangkan saja berapa biaya yang harus kamu keluarkan untuk mengganti komponen tersebut?

3. Tidak Nyaman Dikendarai

Akibat tidak pernah atau jarang mengganti oli bisa membuat sepeda motor Anda tidak nyaman ketika dikendarai. Sepeda motor menjadi tidak memiliki tenaga ketika harus melintasi jalanan menanjak.

Sepeda motor juga bisa mogok atau mati kapan saja. Hal ini tentunya bisa menganggu kenyamanan Anda dalam berkendara menjalani aktivitas sehari-hari.

4. Mesin Cepat Panas

Overheating pada sepeda motor bisa terjadi ketika kamu sering menunda mengganti oli. Hal ini akan mempengaruhi komponen kepala silinder menjadi melengkung.

Kepala silinder yang melengkung tidak bisa diperbaiki selain harus diganti. Anda pun harus bersiap mengeluarkan banyak biaya untuk menggantinya.

5. Asap Putih dari Knalpot

Akibat terakhir jika Anda tidak pernah atau jarang mengganti oli bisa membuat knalpot sepeda motor mengeluarkan asap putih.

Asap putih ini disebabkan oleh masuknya oli pada bagian celah piston dan blok silinder yang baret. Bisa dikatakan kebocoran sedang terjadi dan hanya bisa diatasi dengan mengganti komponen mesin.