SOLOPOS.COM - Ilustrasi angin puting beliung. (Solopos/Whisnupaksa Kridhangkara)
Solopos.com, MADIUN -- Hujan deras disertai angin kencang menerjang sejumlah wilayah di Kabupaten Madiun, Jumat (20/12/2019) sore. Akibatnya 14 rumah rusak dan satu gedung PAUD rusak.
"Kecamatan yang dilanda angin kencang paling parah ada di Sawahan dan Madiun," kata Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Madiun, Muhamad Zahrowi, Jumat.
Rowi menuturkan ada 14 rumah yang rusak akibat diterjang angin kencang dan tertimpa pohon yang roboh. Di Desa Cabean, Kecamatan Sawahan, ada sembilan rumah yang rusak ringan akibat diterjang angin kencang.
5 Pengedar Asal Solo dan Kartasura Ditangkap di Klaten, 32 Gram Ganja Disita
Selain itu, ada satu rumah adat di Desa Cabean yang rusak akibat tertimpa pohon jati roboh. "Tidak hanya rumah yang rusak. Atap gedung PAUD Desa Cabean juga mengalami kerusakan. Pohon yang roboh di desa itu ada di tiga lokasi," ujarnya.
Rowi menambahkan di Desa Lebak Ayu, Kecamatan Sawahan, satu rumah milik Siam tertimpa pohon trembesi. Sedangkan di Desa Tulungrejo, Kecamatan Madiun, ada empat rumah yang rusak karena angin kencang.
Bertemu 16 Tokoh Senior PDIP Solo, Gibran: Ini Tindak Lanjut Perintah Pak Rudy
"Di Desa Pucangrejo, Kecamatan Sawahan, satu pohon tumbang mengakibatkan jalan alternatif di desa itu tertutup," kata Rowi.
Saat ini, BPBD bersama sukarelawan telah mendatangi lokasi bencana dan melakukan penanganan. Pohon yang menutup jalan dibersihkan supaya bisa dilalui kembali oleh kendaraan.