SOLOPOS.COM - Gibran Rakabuming Raka memakai baju dengan logo PDIP saat akan mendaftar sebagai calon wali kota Solo di Kantor DPD PDIP Jateng di Kota Semarang, Kamis (12/12/2019) siang. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO -- Putra sulung Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka, menggelar pertemuan dengan 16 tokoh masyarakat dari lima wilayah kecamatan di Solo, Kamis (19/12/2019) sore.

Pertemuan berlangsung di kediaman Sonny Wardhana, aktivis Forum 628 yang merupakan komunitas pendukung setia Megawati Soekarnoputri, di Jagalan, Jebres.

Promosi Jalur Mudik Pantura Jawa Makin Adem Berkat Trembesi

Sebanyak 16 tokoh yang hadir merupakan bagian dari keluarga besar PDIP Solo. “Intinya silaturahmi Gibran sebagai bakal cawali [calon wali kota] Solo dengan kami semua keluarga besar PDIP. Ada yang dari struktural, mantan struktural, mantan aktivis yang dulu pernah berjuang,” terang salah satu peserta pertemuan, Hariyadi Saptono, kepada wartawan.

Ekspedisi Mudik 2024

Asyik, Pelajar SMA/SMK Negeri di Jateng Tak Perlu Bayar SPP Mulai Januari 2020

Eks legislator DPRD Solo itu menjelaskan seluruh tokoh yang hadir bersepakat mendukung dan berjuang bersama untuk pemenangan Gibran di Pilkada Solo 2020. Menurut dia, kemunculan Gibran sebagai cawali dan figur-figur lainnya menjadi pembelajaran semua pihak.

“Kalau dari Peraturan PDIP Nomor 24/2017 berproses dan sekarang tidak hanya sepasang calon, ada banyak calon, ya kami memilih Gibran sah-sah saja. Tidak ada masalah. Tapi ketika rekomendasi turun nanti, pasti PDIP akan menjadi suatu yang utuh,” kata dia.

Gibran menyatakan pertemuannya dengan 16 tokoh Solo merupakan tindak lanjut dari perintah Ketua DPC PDIP Solo, F.X. Hadi Rudyatmo, agar dirinya belajar terlebih dulu sebelum melangkah maju dalam kontestasi Pilkada Solo 2020.

Kunjungi Sukoharjo, Ini Kata Puan Maharani Soal Rekomendasi Cabup-Cawabup

“Perintah dari Pak Rudy saya harus belajar dulu. Lah ini saya tadi belajar dari tokoh-tokoh senior. Saya setiap hari blusukan pasar juga belajar dari para pedagang. Saya bertemu warga juga belajar, mencatat keluhan dan apresiasi mereka,” ujar dia.

Gibran menyatakan setiap kegiatannya sehari-hari beberapa waktu terakhir selalu dilandasi niat baik untuk belajar. “Tadi pagi bertemu Pak Bambang Pacul dan Bu Puan saya juga belajar. Saya sadar masih muda makanya harus lebih banyak belajar,” imbuh dia.

Menurut Gibran, sebagai anak muda, dirinya relatif cepat belajar dan beradaptasi. “Sebagai kader dan bakal cawali, saya ingin membangun partai ini dengan cara gotong royong, dengan semua elemen partai baik struktur, nonstruktur dan senior,” tegas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya