SOLOPOS.COM - Harry Kane (JIBI/REUTERS/Eddie Keogh)
Solopos.com, LONDON — Tottenham dihantam kabar buruk dengan cederanya Harry Kane. Striker andalan sekaligus kapten Spurs tersebut dikabarkan harus absen hingga Maret 2020 mendatang. Kane divonis cedera hamstring pada paha kirinya kala memperkuat Tottenham dalam laga lanjutan Liga Inggris melawan Southampton, Rabu (1/1/2020).
Jose Mourinho sudah menyatakan ketakutan akan kemungkinan terburuk dari cederanya Kane. Rasa takut tersebut wajar karena Kane merupakan sumber gol utama Lilywhites.
Dipimpin Asisten Pelatih, Persis Solo Matangkan Skema Permainan
Pada Sabtu (4/1/2020), Spurs melansir kabar bahwa Kane mengalami robek hamstring pada kaki kiri. The Guardian membeberkan Kane harus istirahat hingga Maret mendatang. Artinya, pemain 26 tahun itu harus absen dalam sejumlah laga penting, termasuk melawan Liverpool, Manchester City, Chelsea, serta RB Leipzig di Liga Champions.
Kane sendiri mencoba tetap tabah menjalani cobaan ini. Lewat akun Twitter pribadinya, ia mengunggah foto dirinya memegangi paha dengan caption, “Tegakkan kepala. Masa-masa sulit tidak bertahan lama, yang bertahan adalah orang yang tangguh.”
Cederanya Kane jelas menjadi pukulan telak bagi Tottenham yang sejauh ini belum bisa menunjukkan performa konsisten meski sudah berganti pelatih dari Mauricio Pochettino ke Mourinho.
Purnomo-Teguh Optimistis Raih 62% Suara, Gibran: Target Saya di Atas Itu
Cederanya Kane jadi kabar buruk bagi Tottenham yang tak punya banyak opsi di lini serang. Kini Spurs hanya punya seorang pemain belia, Troy Parrott, sebagai penyerang tengah yang tersedia. Meski demikian, Mourinho tak mau terlalu banyak mengeluh.
“Semua orang tahu pentingnya Harry di skuat ini. Saya kira dia tak tergantikan. Jika Anda berpikir soal satu per satu pemain, saya pikir dia tidak tergantikan. Namun kami harus mencoba menyelesaikannya dengan pemain yang kami miliki.”