SOLOPOS.COM - Email kiriman Google untuk pelanggan tentang peringatan aktivitas spear-phishing.

Solopos.com, SOLO – Google kirim email peringatan ke 14.000 pengguna terkait ancaman menjadi target serangan spear-phishing dari kelompok APT28 atau Fancy Bear yang dikaitkan dengan intelejen militer Rusia.

Spear-phishing adalah modus penipuan online yang menggabungkan teknik phishing dengan modus social engineering.

Promosi Iwan Fals, Cuaca Panas dan Konsistensi Menanam Sejuta Pohon

Kepada The Record, Direktur Google’s Threat Analysis Group (TAG) Shane Huntley mengatakan ancaman tersebut datang dari kelompok peretasan yang disponsori negara.

Baca Juga: Badan Siber dan Sandi Negara Pantau Dugaan Penyusupan Hacker Mustang Panda

The Record memplublikasikan informasi tersebut melalui lamannya, Kamis (7/10/2021). “Pada akhir September, kami mendeteksi kampanye phishing APT28 yang menargetkan volume besar pengguna Gmail (sekitar 14.000) di berbagai industri,” kata Shane Huntley.

FBI dan NSA menghubungkan APT28, yang muncul dengan nama lain Fancy Bear, sebagai organisasi peretasan yang terkait dengan intelejen militer Rusia. Lebih spesifik, APT28 terkait dengan Direktorat Intelejen Utama Staf Umum ke-85 Pusat Layanan Khusus Utama pada unit militer 26165.

Baca Juga: $828,5 Miliar Dibelanjakan Pangeran Salman untuk Saham Industri Game

Sebagai informasi, APT28 disebut-sebut sebagai pelaku ancaman paling aktif selama decade terakhir. Kelompok ini sering mengandalkan email spear-phising untuk mengejar target tertentu.

Tujuan mereka adalah menembus inbok dan mendapatkan akses ke dokumen dan komunikasi sensitif.

Huntley menjelaskan peringatan kepada pengguna melalui email tersebut bertujuan mengamankan pengguna dari ancaman penggunaan data untuk kepentingan spionase. Penggunaan data yang dimaksud datang melalui interaksi kampanye.

Baca Juga: Waspadalah! 8,4 Miliar Password Bocor di Forum Hacker

“Kampanye khusus ini terdiri dari 86% dari kumpulan peringatan yang kami kirimkan untuk bulan ini,” tambah Huntley.

Huntley mengimbau pengguna untuk memblokir segala bentuk email berisi kampanye terkait aktivitas APT28. Dia juga menggungah pengumuman di akun Twitter pribadinya mengenai hal ini.

“Pertama, peringatan ini menunjukkan penargetan BUKAN kompromi. Jika kami memperingatkan Anda, ada kemungkinan besar kami memblokirnya,” kicau Huntley.

Baca Juga: Duh, Data Pribadi di Tiktok Rawan Dicuri Hacker

Pantauan Solopos, Huntley menyebut peringatan sebagaimana disampaikan via email oleh Google kepada belasan ribu pelanggan itu bukan hal mengejutkan untuk para aktivis, wartawan atau pejabat.

Meskipun demikian, dia meminta pengguna Google tak perlu cemas dan cukup meninjau pengaturan keamanan akun. Huntley memastikan divisi keamaan Google tetap fokus dan memburu aktor di balik kampanye untuk tujuan tertentu itu. Dia mengatakan Google siap memblokir semua email yang dikirim oleh kelompok APT28.

Baca Juga: Fadli Zon Usul Dibubarkan, Begini Sejarah Densus 88 Antiteror

Peringatan Google melalui email kepada belasan ribu penggunanya ini bukanlah hal baru. Google telah mengirimkan peringatan tentang ancaman serangan oleh entitas bersponsor negara sejak 2012.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya