SOLOPOS.COM - Pangeran Mohammed bin Salman (Independent.co.uk)

Solopos.com, SOLO – Industri game memang memiliki magnet kuat, nyatanya pangeran Arab, Mohammed bin Salman juga menaruh uang $828,5 miliar  ke tiga perusahaan game Amerika Serikat (AS).

Sebagaimana dilansir Detik.com, Jumat (8/10/2021), perusahaan milik Pangeran Mohammed bin Salman tercatat berinvestasi pada Q4 2020. Investasi itu dilakukan oleh konsorsium milik Pangeran Arab bernama Public Investment Fund (PIF).

Promosi Timnas Garuda Luar Biasa! Tunggu Kami di Piala Asia 2027

Sementara perusahaan game dari AS yang berhasil menarik minat Pangeran Arab adalah Avtivision Blizzard, Electronic Arts dan Take-Two Interactive Software.  $1,4 miliar dibelanjakan membeli 14,9 juta lembar saham Activision Blizzard.

Baca Juga: Wow! Penjualan Sepatu Vans Putih Terkerek Naik 7.800% Berkat Squid Game

Sementara Electronic Arts kebagian diborong sahamnya dengan uang $1,1 miliar. 7,4 juta lembar saham Electronic Arts terbeli oleh PIF dengan uang tersebut.

Kemudian 3 juta lembar saham Take-Two Interactive Software juga diborong PIF dengan uang $826 pada akhir Desember lalu. Dengan begitu, $828,5 miliar telah digelontorkan Pangeran Salman untuk berinvestasi di dunia game.

Pangeran Salman rupanya tak hanya mengalirkan dananya lewat PIF untuk berinvestasi di industri game. Dia juga tercatat menggulirkan uang melalui SNK Corp, sebuah pengembang game King of Fighters dan Samurai Showdown.

Baca Juga: 9 Fakta Squid Game yang Wajib Kamu Tahu, Apa Saja?

Sepertiga saham SNK dimiliki Pangeran Salman lewat MiSK Foundation. Tak berhenti disitu, MiSK akan meningkatkan sahamnya hingga 51% di SNK.

Investasi di industri game ini disebut sebagai diversifikasi bisnis Arab Saudi. Ini sekaligus mengurangi ketergantungan mereka terhadap minyak.

Baca Juga: Netflix Digugat Penyedia Jaringan Korea Selatan

Nah, sederet aktivitas pembelian saham di beberapa perusahaan game di atas bukanlah satu-satunya ruang investasi Pangeran Salman via PIF. PIF juga disebut mengambil alih kepemilikan Newcastle, klub bola Inggris. 100% Saham senilai 300 juta poundsterling dibeli PIF dari Mike Ashley.

Industri sepak bola dan game sepertinya benar-benar dilirik Pangeran Salman. Pangeran ini juga disebut sebagai generasi kerjaaan Arab Saudi yang melek game, hal itu dikuatkan oleh informasi Pangeran Salman menggemari game seri Call of Duty.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya