SOLOPOS.COM - Alec Baldwin. (Istimewa)

Solopos.com, SOLO-Alec Baldwin memberikan komentar pertamanya secara langsung setelah insiden penembakan saat pengambilan gambar film Rust. Akibat peristiwa itu sang sinematografer Halyna Hutchins meninggal dunia dan sutradara Joel Souza.

Alec Baldwin beri komentar tentang banyak hal, mulai dari hubungannya dengan Halyna Hutchins yang harus tutup usia karena insiden itu hingga dukungannya atas petisi kru film yang mendorong penggunaan senjata asli sebagai properti film seharusnya hentikan.

Promosi Komeng The Phenomenon, Diserbu Jutaan Pemilih Anomali

Melansir Variety, Minggu (31/10/2021), Alec Baldwin beri komentar soal hubungannya yang dekat dan hangat dengan sutradara dan sinematografer Rust. Aktor yang dikenal karena perannya dalam Glengarry Glen Ross itu bahkan menceritakan dirinya bersama Joel dan Halyna menyempatkan untuk makan malam bersama sebelum syuting dimulai.

Baca Juga: Peneliti: Obat Antidepresan Ini Mampu Kurangi Risiko Covid-19 Parah

“Kami adalah kru yang sangat, sangat baik saat syuting film bersama dan kemudian peristiwa mengerikan ini terjadi,” ujar Alec seperti dikutip dari Antara, Minggu (31/10/2021).

Ia menyayangkan kejadian naas yang menimpa pada Halyna, namun ia belum bisa memberikan komentar pada kasus itu karena penyelidikan masih berlangsung dan para saksi mata diminta untuk tak mengeluarkan komentar oleh otoritas keamanan Santa Fe.

Baca Juga: Ridho Rhoma Divonis Dua Tahun Penjara, Begini Reaksi Sang Ayah

Dengan adanya peristiwa Rust yang belakangan diketahui terjadi kelalaian dalam pemeriksaan properti, datanglah petisi yang mengharapkan agar industri film tidak lagi menggunakan senjata asli untuk properti film dan TV.

Sutradara yang tertembak dan terluka dalam insiden syuting yang melibatkan aktor Hollywood Alec Baldwin di film Rust mengatakan dia berduka atas kematian sinematografer.

Joel Souza, yang tertembak di bahu ketika Baldwin menembakkan senjata properti berisi peluru, memberi komentar saat investigasi memasuki hari ketiga, dengan beberapa pertanyaan mengenai bagaimana insiden itu bisa terjadi.

“Saya berduka atas kepergian teman dan kolega, Halyna. Dia orang yang baik, ceria, sangat berbakat, dan selalu membuat saya jadi lebih baik,” kta Souza dalam keterangannya, dikutip dari Reuters.

Baca Juga: Ibunda Bongkar Penyebab Kegagalan Celine Evangelista Berumah Tangga

Tembakan itu mengenai dada sinematografer Halyna Hutchins yang meninggal akibat luka tembak dan Souza, yang ada di belakangnya, terluka namun kemudian dipulangkan dari rumah sakit. Souza tidak memberikan detail insiden atau luka yang dialaminya, tapi dia mengatakan bersyukur dan berterima kasih atas semua perhatian  dari komunitas pembuat film, orang-orang di Santa Fe dan ratusan orang asing yang peduli.

Pada Jumat (29/10/2021), hakim Santa Fe menyetujui surat perintah untuk menyita senjata api, pakaian, kamera, kaset video dan amunisi dari Bonanza Creek Ranch di luar Santa Fe, di mana Baldwin sedang syuting film Rust yang dibuat dengan anggaran terbatas.

Saat insiden terjadi, Baldwin menerima senjata properti yang diyakini aman, namun ternyata berisi peluru tajam saat ditembakkan. Tidak ada tuntutan yang diajukan dalam kasus tersebut. Kru yang mengurusi senjata di lokasi syuting diidentifikasi media AS sebagai perempuan 24 tahun yang sebelumnya bicara di seminar mengenai pekerjaan yang dipelajari dari ayahnya, namun baru-baru ini dia bekerja sebagai kepala armorer dalam film pertamanya.

 

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya