News
Selasa, 29 September 2015 - 09:30 WIB

SOLOPOS HARI INI : 3 Opsi Nasib Sriwedari hingga Siswi MIN Tewas Dikeroyok 6 Siswa

Redaksi Solopos.com  /  Evi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Panduan Informasi dan Inspirasi

Solopos hari ini memberitakan berita terhangat yang menjadi perbincangan publik.

Solopos.com, SOLO — Sedikitnya ada tiga opsi yang terjadi dalam penyampaian teguran di PN Solo, terkait sengketa lahan kawasan Sriwedari. Berita ini menjadi headline Harian Umum Solopos, Selasa (29/9/2015).

Advertisement

Tiga opsi tersebut disampaikan advokat asal Solo, Sutarto. Salah satu opsi tersebut adalah jalan kompromi.

Selanjutnya, ada kabar aksi kekerasan anak. Aksi kekerasan ini dilakukan enam siswa yang mengeroyok siswi MIN hingga tewas.

Berikut rangkuman headline Harian Umum Solopos edisi Selasa, 29 September 2015;

Advertisement

SENGKETA LAHAN: 3 Opsi Nasib Sriwedari

Tiga opsi diprediksi muncul dalam rencana pengosongan lahan Sriwedari.

Sesuai putusan Mahkamah Agung (MA) yang memenangkan ahli waris R.M.T. Wiryodiningrat, lahan Sriwedari harus dikosongkan. Dari penelusuran sejarah, R.M.T. Wiryodiningrat adalah menantu Paku Buwono IX (selengkapnya lihat grafis).

Advokat asal Solo, Sutarto, menyebutkan sedikitnya bakal ada tiga opsi yang terjadi dalam aanmaning atau penyampaian teguran di Pengadilan Negeri (PN) Solo, Selasa (29/9) ini. Pertama, terjadinya win-win solutions atau jalan kompromi. Kedua, tetap dilakukan eksekusi pengosongan lahan. Ketiga, penundaan dengan berbagai alasan sosial, historis, psikologis.

Advertisement

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

[Baca juga: Pengadilan Negeri Solo Tetap Panggil PemkotTolak Pengosongan Sriwedari, Jaril Surati PNPemkot Solo Tak Butuh Bantuan Jokowi]

TRAGEDI MINA: Indonesia Minta Akses Cari Korban

Pemerintah Indonesia meminta kepada pemerintah Arab Saudi memberikan akses seluas-luasnya untuk mengecek korban tragedi Mina.

Advertisement

”Pemerintah meminta pemerintah Arab Saudi untuk memberikan akses seluas-luasnya bagi kami untuk mengecek, menelusuri terhadap semua rumah sakit untuk memastikan korban dari peristiwa Mina,” ujar Kepala Staf Presiden Teten Masduki di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Senin (28/9).

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

[Baca juga: Total Korban Meninggal Capai 1.107 Orang]

KEKERASAN ANAK: Siswi MIN Dikeroyok 6 Siswa hingga Tewas

Advertisement

Kekerasan yang melibatkan anak kembali terjadi. Seorang siswi madrasah ibtidaiah negeri (MIN) meninggal setelah dianiaya enam siswa. Berikut laporannya.

Selama beberapa hari, Nurul Fatimah, siswi Kelas VI MIN Keunaloe, Seulimeum, Aceh Besar, Aceh, terbaring sakit di Puskesmas Seulimeum sejak Rabu (16/9). Bocah asal bocah Gampong, Seulimeum, Aceh Besar, terluka di sekujur tubuhnya di antaranya di kepala, leher, perut, dan dada. Nurul kemudian dirujuk ke Rumah Sakit Satelit, Indrapuri, Aceh Besar.

Kondisinya semakin memburuk, dokter selanjutnya merujuk bocah tersebut ke Rumah Sakit Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh. Pada Sabtu (26/9), Nurul tewas karena menderita luka parah di sekujur tubuhnya. Nurul menjadi korban penganiayaan yang diduga dilakukan enam siswa MIN (setara SD) lainnya sepulang sekolah.

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

BARCELONA VS BAYER LEVERKUSEN: Buktikan Bukan Messidependencia

Barcelona harus membuktikan masih bisa hidup tanpa megabintang mereka, Lionel Messi, dalam kurun waktu sekitar dua bulan ke depan.

Advertisement

Hal itu akan dimulai ketika raksasa Catalan menjamu Bayer Leverkusen pada laga kedua Grup E Liga Champions di Camp Nou, Barcelona, Rabu (30/9), pukul 01.45 WIB.

Bomber asal Argentina itu cedera putus ligamen kolateral internal pada lutut kirinya ketika tampil beberapa menit melawan Las Palmas di Liga Primera, Sabtu (26/9).

Baca selengkapnya: epaper.solopos.com

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif