Entertainment
Kamis, 27 Agustus 2015 - 10:40 WIB

ABAD KEJAYAAN ANTV : Catatan Sejarah Silsilah Kesultanan Utsmaniyah

Redaksi Solopos.com  /  Evi Handayani  | SOLOPOS.com

SOLOPOS.COM - Serial Turki Muhtesem Yuzyil (Dimasharif.com)

Abad Kejayaan Antv kali ini mengulas sisi sejarah silsilah anggota keluarga Dinasti Ottoman.

Solopos.com, SOLO — Kematian Suleiman atau yang akrab disapa sebagai Baginda dalam serial Turki Abad Kejayaan Antv, pada kenyataannya belum menjadi akhir Kesultanan Utsmaniyah.

Advertisement

Pemilihan judul Muhtesem Yuzyil atau Abad Kejayaan tersebut mengacu pada julukan Suleiman yang tercatat dalam sejarah Ottoman sebagai pemimpin paling cemerlang dalam keturunan Dinasti Ottoman.

Ottoman Empire yang mulai dibentuk saat kepemimpinan Osman I pada 1299 hingga 1326, dilanjutkan oleh kepemimpinan Orhan yang memimpin sejak 1327 hingga 1359.

Berlanjut ke kepemimpinan Murad I pada 1362 hingga 1389, lalu Bayezid I pada 1389 hingga 1403.

Advertisement

Selang sekitar 118 setelah kepemimpinan Bayezid I, tepat pada  keturunan ke-10, yang tak lain adalah anak Selim I, mulailah kejayaan Ottoman di bawah kecemerlangan Suleiman, yang kemudian dikenal dunia sebagai Al Kanuni. Masa kepemimpinan tersebut mulai pada 1520 hingga 1566.

Sebagaimana Solopos.com himpun data silsilah kepemimpinan Utsmaniyah, Rabu (26/8/2015), setelah kematian Suleiman pada 1566, Kerajaan Ottoman mengalami penurunan dalam ketahanannya.

Tercatat, setelah Suleiman, tahta raja jatuh ke tangan Selim II yang hanya memimpin delapan tahun, dari 1566 hingga 1574. Lalu dilanjutkan oleh Selim II, yaitu Murad III, pada 1574-1595.

Advertisement

Selepas Murad III, kecemerlangan kekuasaan Ottoman di mata dunia mulai pudar. Tercatat mulai pada 1827 saat kepemimpinan Abd-ul-Mejid I, Ottoman tercatat mulai mengalami kemunduran.

Abd-ul-Mejid I adalah anak Mahmud II.

Kesultanan Utsmaniyah kemudian berakhir dan dibubarkan saat kepemimpinan Abd-ul-Hamid II, yang berkuasa pada 31 Agustus 1876 hingga 27 April 1909. Abd-ul-Hamid II ini menjadi pendiri kekuasaan konstitusional.

Dalam sejarah, Kesultanan Utsmaniyah secara resmi berakhir pada 1922. Ketika itu ada Pembagian Kesultanan Utsmaniyah.

Advertisement
Advertisement
Berita Terkait
Advertisement

Hanya Untuk Anda

Inspiratif & Informatif