SOLOPOS.COM - Proses evakuasi jenazah SL, 58, yang ditemukan meninggal dunia mengapung di kolam lele. Evakuasi dipimpin langsung Kapolsek Jatipurno, AKP Hartoyo (kanan depan), Minggu (20/2/2022). (Istimewa/Polres Wonogiri)

Solopos.com, WONOGIRI—Warga Desa Tawangrejo, Kecamatan Jatipurno, Kabupaten Wonogiri, berinisial SL, 58, ditemukan meninggal dunia dalam kondisi mengapung di kolam lele di perkarangan rumahnya, Minggu (20/2/2022).

Saat ditemukan, jenazah SL dalam kondisi membusuk dan diperkirakan meninggal sejak tiga hari lalu. Hal ini didapat dari cerita salah satu saksi yang juga masih punya hubungan keluarga dengan SL, yaitu SU, 70.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

“Keterangan dari SU, ia dan SL terakhir bertemu pada Rabu [16/2/2022] lalu dan setelahnya sudah enggak bertemu lagi,” ucap Kapolsek Jatipurno, AKP Hartoyo, saat dihubungi Solopos.com, Minggu (20/2/2022) sore.

Baca Juga: PENEMUAN MAYAT WONOGIRI : Laki-Laki Tanpa Busana Ditemukan Tak Bernyawa di Ladang

Hartoyo melanjutkan pada Minggu (20/2/2022), saksi lain yang juga masih punya hubungan keluarga, SM, 40, mendapati tubuh manusia mengapung di kolam lele. Mengetahui hal itu, SM menghubungi SU dan langsung melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Jatipurno.

Menurut keterangan Hartoyo, saat Polsek Jatipurno menerima laporan itu, jasad manusia yang terapung di kolam lele itu belum diketahui identitasnya. Hartoyo kemudian melapor ke Kapolres Wonogiri, AKBP Dydit Dwi Susanto, untuk meminta bantuan mendatangkan tim INAFIS dari Satreskrim Polres Wonogiri guna mengidentifikasi temuan jasad tersebut.

Namun demikian, jasad yang mengapung di kolam lele sudah lebih dahulu diketahui identitasnya dari penuturan para saudaranya.

Baca Juga: PENEMUAN MAYAT WONOGIRI : Mbah Gumbrek Ditemukan Membusuk di Rumah

Hartoyo bersama jajarannya didampingi tim medis dari Puskesmas Jatipurno dan tim INAFIS dari Satreskrim Polres Wonogiri, mendatangi TKP. Mereka bersama warga setempat kemudian mengevakuasi jasad SL.

“Kolam ikan lele itu masih satu perkarangan dengan rumah korban [SL]. Diduga, dia terpeleset masuk ke kolam dalam kondisi tidak sadar sejak tiga hari lalu, dan kondisi sekarang sudah dalam keadaan membusuk,” ujar Hartoyo.

Keterangan lain yang diterima Solopos.com, diketahui SL memiliki riwayat depresi atau gangguan kejiwaan. “Sudah lama dan enggak begitu waras. Sehari-hari rumahnya itu juga ditempati dirinya sendiri,” pungkas Hartoyo.

Baca Juga: PENEMUAN MAYAT WONOGIRI : Sakit Diabetes, Warga Pondoksari Ditemukan Meninggal di WGM

Atas kejadian tersebut, jenazah SL yang setelah dicek tak ditemukan tanda-tanda penganiayaan, kemudian diserahkan ke keluarganya.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya