Solopos.com, BOYOLALI — Pemerintah telah memutuskan Idulfitri 1443 H jatuh pada Senin (2/5/2022). Masyarakat Boyolali pun mulai mengumandangkan takbir di masjid/musala, Minggu (1/5/2022) malam.
Berdasarkan pantaua Solopos.com, warga di Boyolali juga ada yang pawai takbir keliling dengan menumpang mobil bak terbuka dan sepeda motor. Di antara warga itu melintasi area Simpang Lima Boyolali. Personel polisi pun terlihat segera mengarahkan mereka agar keluar dari area Simpang Lima Boyolali.
Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian
Kepala Pos Terpadu Susu Murni, Iptu Agus Satrio, mengatakan masyarakat yang takbir keliling diarahkan untuk pulang ke daerah masing-masing.
“Tidak ada penindakan untuk takbir keliling,” kata Agung saat dijumpai Solopos.com di Pos Terpadu Susu Murni, Minggu malam.
Ia mengatakan tim gabungan Operasi Ketupat Candi 2022 telah melakukan penyekatan di beberapa lokasi. Hal itu, seperti di Terminal Lama dan Patung Soekarno Alun-alun Boyolali.
Baca Juga: Jelang Lebaran, Pusat Perbelanjaan Busana di Boyolali Diserbu Pembeli
Aktivitas warga di Simpang Lima Boyolali tak hanya takbir keliling. Banyak orang memilih nongkrong di lokasi tersebut di malam Lebaran 2022.
“Ini cukup ramai dibanding hari biasanya. Arus lalu lintas juga ramai. Untuk sementara, kejadian kecelakaan lalu lintas masih nihil,” jelas dia.
Senada dengan Agus, salah satu penjual roti bakar yang sehari-hari melapak di Simpang Lima Boyolali, Mujiyati, 54, mengungkapkan malam takbiran tersebut sangat ramai dibanding biasanya.
“Biasanya ramai itu malam Minggu. Tapi ini lebih ramai lagi. Yang ramai itu malam tahun baru sama malam takbiran ini,” jelas dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
