SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pencurian (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, WONOGIRI - Aksi perampokan dan pencurian terjadi di Dusun Bulakrejo, Desa Gunungsari, Kecamatan Jatisrono, Wonogiri, Minggu (11/5/2020).

Aksi perampokan menimpa Tasi, 60, seorang perempuan yang bekerja sebagai penjual tempe. Kajadian tersbut tersebut menimpa Tasi pada pukul 18.00 WIB.

Promosi Pegadaian Buka Lowongan Pekerjaan Khusus IT, Cek Kualifikasinya

Menurut Kepala Desa Gunungsari, Wonogiri, Sudiyono, mengatakan saat itu korban perampokan sedang di rumah sendiri. Sementara suaminya berada di rumah lainnya yang berada di Desa Gondangsari. Korban berdomisili di Dusun Bulakrejo, tetapi kependudukannya tercatat sebagai warga Desa Gondangsari.

Data Terkini Covid-19 Indonesia: Kasus Positif Meningkat Jadi 14.265, Pasien Meninggal 991

"Saat kejadian pintu rumah korban sudah dalam keadaan terkunci. Kemudian korban mendengar ada orang yang mengetuk pintu. Saat korban membuka pintu, tiba-tiba ada dua orang yang masuk menggunakan helm dan masker," kata dia kepada wartawan, Senin (11/5/2020).

Berdasarkan keterangan dari korban, pelaku menjambak rambut korban dan ditodong senjata tajam di lehernya. Dalam aksinya, pelaku meminta korban menunjukan di mana ia menyimpan uang dan barang berharga.

Korban menyerahkan tas kecil tempat ia menyimpan uang. Uang sejumlah Rp600.000 ia serahkan kepada pelaku. Uang tersebut merupakan hasil korban menjual tempe.

Dukung Physical Distancing, Gojek Optimalkan Layanan Belanja Online di 31 Pasar se-Soloraya

Setelah memperoleh uang, pelaku melarikan diri. Sementara itu korban memberitahukan kejadian tersebut ke warga sekitar. Dari keterangan korban, pelaku menggunakan sepeda motor.

Pencurian

Di hari dan di dusun yang sama, terjadi pencurian di toko kelentong milik Suyadi, 62. Toko milik Suyadi berada dipinggir jalan raya. Modus yang dilakukan pelaku yakni berpura-pura membeli air mineral satu karton. Pelaku terdiri dari dua orang laki-laki. Mereka menggunakan mobil boks.

"Saat itu kondisi toko sedang ramai pembeli. Korban mempersilahkan pelaku mengambil air mineral di karton secara sendiri. Dikarenakan korban kurang memperhatikan, pelaku mengambil sebagian barang dagangan lainnya," ujar dia.

Hilang 12 Jam, Bocah 3 Tahun Asal Klaten Ditemukan Meninggal Mengapung di Sungai Balong

Setelah pelaku pergi, korban baru sadar barang dagangannya hilang. Barang yang hilang yaitu beberapa karton minuman suplemen. Total kerugian yang dialami korban mencapai Rp2 juta.

"Kejadian tersebut terjadi pada siang hari. Korban baru saja pulang dari belanja barang dagangannya. Posisi dagangan belum ditata seperti biasanya," kata Sudiyono.

Kapolsek Jatisrono AKP Kasimin, membenarkan kejadian tersebut. Setelah mendapatkan laporan, pihaknya langsung menerjunkan anggotanya untuk melakukan klarifikasi dan olah TKP. Saat ini kasus masih dalam proses penyidikan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya