Vaksinasi Jadi Syarat Pencairan BLT, Begini Antrean Warga di Solo

Vaksinasi Jadi Syarat Pencairan BLT, Begini Antrean Warga di Solo

Nicolous Irawan ,

Burhan Aris Nugraha Senin, 18 April 2022 - 19:56 WIB

SOLOPOS.COM - Warga menunggu antrean pencairan BLT dan BPNT di Kantor Kecamatan Laweyan, Solo, Senin (18/4/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

SOLOPOS.COM - Petugas medis menyuntikkan vaksin booster Covid-19 kepada warga saat penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng dan BPNT di Kantor Kecamatan Laweyan, Solo, Senin (18/4/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

SOLOPOS.COM - Vaksinasi menjadi syarat untuk pencairan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng (migor).

SOLOPOS.COM - Kecamatan Laweyan melakukan penyaluran BLT Minyak Goreng dan BPNT senilai Rp500.000/KK untuk empat kelurahan langsung. (Solopos/Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO — Antrean panjang warga terlihat saat pencairan Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng dan BPNT terlihat di halaman pendapa Kantor Kecamatan Laweyan, Solo, Senin (18/4/2022).

PromosiKisah Pangeran Samudra di Balik Tipu-Tipu Ritual Seks Gunung Kemukus

Dalam kegiatan tersebut, vaksinasi menjadi syarat untuk pencairan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng (migor). Syarat itu menjadi salah satu cara mengejar target vaksinasi Covid-19 terutama vaksinasi dosis ketiga atau booster di Kota Solo.

Petugas medis menyuntikkan vaksin booster Covid-19 kepada warga saat penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) Minyak Goreng dan BPNT di Kantor Kecamatan Laweyan, Solo, Senin (18/4/2022). (Solopos/Nicolous Irawan)

Warga penerima BLT dan BPNT yang belum divaksin kemudian diarahkan untuk disuntik vaksin di posko pelayanan.

Kecamatan Laweyan melakukan penyaluran BLT Minyak Goreng dan BPNT senilai Rp500.000/KK untuk empat kelurahan langsung yakni Kelurahan Panularan, Kelurahan Penumping, Kelurahan Bumi, dan Kelurahan Sriwedari.

Vaksinasi menjadi syarat untuk pencairan bantuan langsung tunai (BLT) minyak goreng (migor).

Kecamatan Laweyan melakukan penyaluran BLT Minyak Goreng dan BPNT senilai Rp500.000/KK untuk empat kelurahan langsung. (Solopos/Nicolous Irawan)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.