Solopos.com, SRAGEN — Satu unit truk bermuatan gamping terguling ke sungai di pinggir ring road utara di wilayah Nglorog, Sragen, Selasa (18/10/2022) pagi. Beruntung tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tunggal itu.
Sejumlah warga menyaksikan truk yang terguling saat proses evakuasi oleh petugas derek. Mobil derek didatangkan dari solo. Selama proses evakuasi, lalu lintas jalan lingkar itu diatur secara buka tutup oleh dua personel Satuan Lalu Lintas (Satlantas,) Polres Sragen.
Promosi Jaga Jaringan, Telkom Punya Squad Khusus dan Tools Jenius
Sebelum dievakuasi, muatan truk berupa material gamping itu seperti mendidih saat terkena air. Asap dari material gamping itu mengepul saat sejumlah warga menyisihkan material gamping itu ke sisi selatan sungai. Sebelumnya meterial gamping itu memenuhi bak truk.
Seorang saksi yang juga warga Maron, Nglorog, Sragen, Oki Mulyadi, 35, mengatakan truk itu awalnya melaju dari arah barat ke timur sekitar pukul 05.00 WIB. Dia menduga sopir truk mengantuk kemudiam terperosok ke sungai dan terguling.
Baca Juga: Usia Produktif Pengendara dan Sepeda Motor Dominasi Kecelakaan di Sragen
“Sopir dan kernet selamat. Kelihatannya kernet truk loncat sebelum masuk ke sungai. Truk itu bermuatan gamping sehingga kalau kena air jadi umub,” ujar Oki.
Proses evakuasi membutuhkan waktu cukup lama karena truk berada di sungai berkedalaman lebih dari 1,5 meter. Kondisi kepala truk ringsek.
Ketua Palang Merah Indonesia (PMI) Sragen, Ismail Joko Sutresno, mengatakan petugas PMI sempat datang ke lokasi untuk evakuasi korban. Ternyata sesampainya di lokasi, kata dia, tidak ditemukan korban jiwa maupun korban luka-luka. Setelah mengetahui hal itu, ujar dia, petugas PMI balik kanan.