SOLOPOS.COM - Ruas rel kereta api di kawasan Ledoksari Solo. (Solopos-Nicolous Irawan)

Solopos.com, SOLO -- Sarjono, 67, pria asal Kramat RT 001/RW 002, Tempursari, Sidoharjo, Wonogiri, nekat menabrakkan diri ke Kereta Api (KA) Pasundan jurusan Surabaya-Bandung yang tengah melintas di pintu perlintasan KA Ledoksari, Jebres, Solo, Selasa (15/10/2019) siang.

Saksi mata, Yulianto, 42, menjelaskan sebelum menabrakkan diri ke kereta api, Sarjono berjalan menuju tambal ban di lokasi dekat pintu perlintasan dan duduk di dekatnya. Saat ditanyai, menurut Yulianto, Sarjono tidak menjawab dan terkesan sedang linglung.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Sekitar pukul 12.52 WIB, ketika KA Pasundan lewat, Sarjono tiba-tiba lari menuju kereta dan menabrakan dirinya hingga meninggal di lokasi.

“Saya sempat menawari minum air putih tapi mbahnya tidak mau. Saya tanya mau kemana juga tidak menjawab. Seperti linglung. Saya tidak sempat perhatikan pas menghampiri kereta tiba-tiba sudah meninggal di tengah rel,” jelasnya.

Petugas penjaga perlintasan kereta api, Dwi Fitrianto, mengatakan sempat memperingatkan korban dan memanggilnya menggunakan peluit. Namun, korban terus berlari menabrakkan diri ke kereta api yang melintas.

“Pintu sudah tertutup, tapi korban tetap berlari ketika saya memperingatkannya. Hingga akhirnya tertabrak kereta api,” bebernya.

Kepala Stasiun Jebres, Agus Muljono, mengatakan pihaknya langsung menyerahkan kelanjutan kasus tersebut kepada pihak kepolisian.

Kapolsek Jebres, Kompol Juliana Bangun, mengatakan berdasarkan identitas yang dimiliki korban, Sarjono setiap harinya merupakan buruh harian lepas. Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD dr. Moewardi untuk divisum.

“Berdasarkan saksi satu dan dua, korban menabrakkan diri ke kereta api yang melintas. Sempat dipanggil untuk diperingatkan tapi tidak didengarkan dan nekat menabrakkan dirinya,” terang dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya