SOLOPOS.COM - Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi (Dok/JIBI)

Menteri Kesehatan, Nafsiah Mboi (Dok/JIBI)

JAKARTA—Pemerintah menegaskan bayi Dera tidak bisa langsung mendapatkan perawatan karena keterbatasan fasilitas, bukan karena status ekonomi orangtuanya.

Promosi BRI Group Buka Pendaftaran Mudik Asyik Bersama BUMN 2024 untuk 6.441 Orang

Menteri Kesehatan Nafsiah Mboi menjelaskan kondisi Dera membutuhkan alat bantuan pernafasan yang hanya tersedia di unit perawatan intensif (ICU) neonatal.

Fasilitas ICU tersebut hanya tersedia di beberapa rumah sakit di Jakarta, termasuk fasilitas berkapasitas 10 orang di RSCM, yang semuanya terisi penuh.

“Di RSCM ada 10 tempat, full semua, begitu juga di RS Anak dan Bunda, RS Pertamina dan sebagainya. Semuanya full,” katanya di Kantor Presiden,  Senin (18/2/2013).

Keterbatasan tersebut, jelas Menkes, memaksa orang tua Dera untuk mencari rumah sakit lain yang memiliki alat bantuan pernafasan yang dibutuhkan selagi RSCM tetap berusaha memberikan perawatan pada bayi itu.

“Itu bukan karena kemiskinan, memang karena tidak ada fasilitasnya. Tidak ada penolakan, anak itu ada di situ [RSCM], orang tuanya yang cari rumah sakit yang ada alatnya,” paparnya.

Nafsiah mengakui ketersediaan fasilitas ICU neonatal di Indonesia, khususnya di Jabodetabek, masih sangat terbatas. Namun, jumlahnya diharapkan bertambah setelah ekspansi unit anak di RSCM rampung tahun depan.

Selain itu, pemerintah sudah membangun interkonektivitas antara rumah sakit, termasuk rumah sakit swasta, agar informasi ketersediaan fasilitas rumah sakit tersedia di dalam jaringan (online).

Dera Nur Anggraini, bayi yang lahir prematur dari pasangan Eliyas Setya Nugroho, 20 dan istrinya Lisa, 20, meninggal pada 16 Februari lalu. Bayi tersebut dikabarkan meninggal tanpa mendapatkan perawatan yang dibutuhkan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya