Solopos.com, SOLO-Memilih mobil irit BBM itu sangat penting agar dompet kamu tidak jebol, karena itu simak ulasannya di tips otomotif kali ini. Sebelumnya, tahukah kamu salah satu biaya terbesar memiliki kendaraan roda empat adalah biaya bahan bakar (BBM)?
Yups, biaya BBM bisa mencapai 18 persen-25 persen dari total pengeluaran untuk mobil kamu loh! Angka ini bisa jadi bertambah jika terjadi kenaikan harga BBM. Oleh sebab itu, sangatlah penting untuk memilih kendaraan roda empat yang hemat BBM.
Promosi Selamat Datang di Liga 1, Liga Seluruh Indonesia!
Hampir semua pabrikan saat ini telah melengkapi produk mereka dengan teknologi modern dan fitur canggih sehingga lebih ramah terhadap penggunaan BBM. Kendaraan roda empat ini yang irit BBM memiliki beberapa fitur pendukung yang membuat mesin lebih hemat saat mengkonsumsi bahan bakar.
Tapi enggak ada salahnya simak tips berikut dalam memilih mobil irit BBM berikut ini seperti dikutip dari maybankfinance.co.id pada Kamis (13/10/2022):
1. Perhatikan Kapasitas Mesin
Mobil bensin dengan kapasitas mesin dibawah 1.500cc atau mobil disel dengan cc di bawah 2.000cc umumnya memiliki konsumsi BBM yang irit dibandingkan dengan mobil dengan cc yang besar.
Baca Juga: Saingi Pertamina, SPBU ExxonMobil Mulai Bermunculan di Karanganyar
Namun hal ini juga tergantung dari cara pemakaian Anda. Biasanya jika Anda sering berada di tengah kemacetan, maka otomatis mobil Anda akan lebih boros. Hal ini dikarenakan Anda akan lebih sering melakukan “gas – rem” dibandingkan menginjak gas secara stabil.
Saat memilih kendaraan Anda juga perlu teliti apakah mobil memiliki teknologi terkini seperti katup variabel dan turbocharger. Tentunya ini dijamin akan membuat mobil lebih irit dalam pemakaian BBM.
2. Pilih mobil berukuran kecil
Jika Anda merupakan penggemar mobil dengan ukuran besar, maka Anda harus siap menggelontorkan biaya bensin lebih tinggi. Sebagai contoh, mobil jenis SUV memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan jenis city car. Rata-rata mobil SUV mengkonsumsi 1 liter untuk perjalanan 10 – 15 kilometer. Sedangkan mobil city car cenderung lebih hemat dengan perbandingan 1 liter untuk 18 km- 20 kilometer.
Baca Juga: Mobil Paling Irit Bensin di Indonesia, Cocok untuk Menghemat Pengeluaran Nih!
Sedangkan mobil dengan jenis double cabin atau off road dengan ukuran yang sangat besar, bisa mengkonsumsi bensin sampai 1 liter per 5 kilometernya loh! Wow! Hal ini disebabkan karena mobil dengan ukuran lebih besar lebih membutuhkan daya dorong yang lebih tinggi, sehingga membutuhkan bensin yang lebih banyak lagi.
3. Pilih Penggerak Roda Depan (Front Wheel Drive)
Tips berikutnya memilih mobil hemat BBM adalah pilihlah model dengan penggerak roda depan. Jenis mobil dibagi 4 berdasarkan jenis penggerak roda, yaitu:
– Front Wheel Drive (FWD) atau Penggerak Roda Depan
– Rear Wheel Drive (RWD) alias Penggerak Roda Belakang
– Four Wheel Drive (4WD) alias Penggerak 4 Roda
– All Wheel Drive (AWD) alias Penggerak 4 Roda Permanen
Nah, mobil FWD terkenal paling irit karena mesin hanya perlu menggerakan dua roda depan saja. Sedangkan 4WD dan AWD jauh lebih boros karena perlu lebih banyak energi untuk menggerakan ke-empat roda mobil.
Baca Juga: Bom Waktu Kenaikan Harga BBM
Perlu diketahui, sistem 4WD dapat menghasilkan torsi yang maksimal pada keempat roda tanpa selip. Hal ini sangat berguna bagi mobil ketika melewati jalanan yang licin atau becek. Oleh sebab itu, mobil dengan penggerak 4 roda umumnya digunakan untuk keperluan mengemudi di daerah ekstrim seperti hutan, gurun, lumpur dan pegunungan.
Namun, pada jalan yang mulus, tentu Anda tidak memerlukan fitur ini kan? Jadi lebih baik pilih FWD yang jauh lebih hemat bensin.
4. Pilih Mobil dengan Transmisi Manual
Pasti Anda sering mendengar kalau mobil dengan transmisi manual jauh lebih hemat dibandingkan transmisi automatic. Mobil dengan transmisi manual memiliki daya perputaran mesin per menit (RPM) dan bobot penggerak yang lebih kecil. Sehingga mesin tidak memerlukan bahan bakar lebih untuk mempercepat putaran mesin.
Jika Anda ingin mobil yang irit bensin, tentu pilihlah mobil transmisi manual. Tapi ingat, jika Anda sering kena macet, maka Anda harus bersiap sering-sering melakukan oper gigi saat berkendara mobil manual. Jika tidak, itu malah akan membuat plat kopling cepat rusak.
5. Cari Mobil dengan Aerodinamika yang Baik
Jika kita perhatikan, bentuk mobil zaman sekarang terlihat sangat berbeda dengan mobil zaman dahulu. Bentuk mobil saat ini terlihat lebih aerodinamis dengan bentuk seperti kapsul, sedangkan bentuk mobil jaman dulu lebih kotak dan kurang aerodinamis.
Baca Juga: Tips Manuver Aman dalam Keselamatan Berkendara dari Astra Daihatsu
Tapi apa sih pentingnya mobil dengan bentuk yang aerodinamis? Bentuk aerodinamis pada mobil modern bertujuan agar angin yang melewati mobil tidak menghambat laju mobil sehingga tidak menghambat udara dan membuat mobil bekerja lebih keras. Hal ini membuat mobil menjadi lebih irit dalam penggunaan BBM.
Kita bisa lihat dari tampilan mobil zaman sekarang dengan tampilan yang aerodinamis memiliki ciri-ciri kap mobil luas, kaca depan lebih landai, dan ukuran lebih panjang dari mobil-mobil sebelumnya.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
