SOLOPOS.COM - Sejumlah gambar Masjid Raya Sheikh Zayed di Gilingan, Solo. (Solopos/Wahyu Prakoso)

Solopos.com, SOLO — Masjid Raya Sheikh Zayed di Kelurahan Gilingan, Banjarsari, Solo, dilengkapi empat menara yang masing-masing setinggi 75 meter. Namun, menara-menara tersebut tidak dibuka untuk umum.

Sementara luas bangunan masjid ribuan meter persegi. Berdasarkan pantauan Solopos.com, Jumat (4/11/2022), Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono meninjau masjid tersebut.

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Ia didampingi Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka, dan Direktur Jenderal Cipta Karya Kementerian PUPR Diana Kusumastuti. PT Waskita Karya sebagai pelaksana proyek memasang papan informasi berupa foto dan data mengenai proyek Masjid Sheikh Zayed.

Ada empat menara yang telah dibangun pada Masjid Raya Sheikh Zayed Solo. Biaya pembangunan masjid hadiah dari Pangeran Uni Emirat Arab (UEA), Mohamed Bin Zayed Al Nahyan, untuk Presiden Joko Widodo (Jokowi) itu senilai Rp278 miliar.

Masa pekerjaan 2021 sampai 2022 dengan lingkup main prayer, ground floor, and mezzanine. Kemudian ruang manajer dan perpustakaan, arcades, court yard, dan fasad masjid, ruang VIP dan basement.

Baca Juga: Kunjungi Masjid Sheikh Zayed Solo, Menteri PUPR Minta Perbaikan di Sana-Sini

Luas tanah yang digunakan 26.581 meter persegi, luas bangunan 7.814 meter persegi, luas lansekap 6.955 meter persegi, luas parkir dan jalan 2.241 meter persegi. Pembangunan itu memberikan manfaat untuk tempat ibadah sekaligus ikon Kota Solo.

Selain itu mempererat hubungan antara Indonesia dan UEA, meningkatkan ekonomi masyarakat sekitar masjid, dan wisata religi. Project Manager Masjid Raya Sheikh Zayed Solo Adriansyah Perdana menjelaskan ketinggian masing-masing menara masjid 75 meter.

Sementara kubah masjid paling besar 65 meter. Konsep bangunan seperti bangunan masjid aslinya di UEA. “Ya memang bentuknya seperti itu. Itu duplikat dari sananya bentuknya seperti ini. Di atas ada tata suara,” jelasnya

Baca Juga: Segera Diresmikan, Masjid Sheikh Zayed Gilingan Solo Bisa Tampung 4.000 Orang

Menurut Adriansyah, menara masjid tidak bisa diakses masyarakat. Menara bisa diakses petugas atau pengelola Masjid Sheikh Zayed Solo untuk pemeliharaan. “Itu khusus maintenance saja karena di atas ada lighting dan sound system,” ungkapnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya