SOLOPOS.COM - Pengemis Muklis yang punya uang Rp194,5 juta. (Suara.com)
Solopos.com, JAKARTA – Seorang pengemis tajir melintir bernama Muklis terjaring razia di Jakarta Selatan. Menariknya, dia kedapatan membawa uang tunai senilai Rp194,5 juta saat diamankan petugas.
Plt Kepala Dinas Sosial Jakarta Selatan, Mursidi, mengatakan, Muklis merupakan salah satu penyandang masalah kesejahteraan sosial yang terjaring razia. Kala itu, dia diamankan petugas Pelayanan Pengawasan dan Pengendalian Sosial (P3S) Suku Dinas (Sudin) Jakarta Selatan, Jumat (29/11/2019).
“PMKS namanya Muklis orang pengemis. Habis bawa duit Rp 194,5 juta tertangkap sedang mengemis di salah satu tempat bank di kawasan Kebayoran baru. Ketangkap jam 9.30 WIB,” ujar Mursidi seperti dikutip dari Suara.com, Sabtu (30/11/2019).
Uang berjumlah fantastis itu disimpan di dalam tas yang selalu dibawa ke manapun Muklis pergi. Dalam kesehariannya, Muklis hidup luntang-lantung di jalanan. Dia sering menumpang tidur di rumah warga.
“Ya setiap hari dibawa. Emang-enggak punya rumah dia, numpang di rumah warga,” kata Mursidi.
Sebelumnya, Muklis pernah terjaring razia pada 2017. Kala itu, dia kedapatan membawa uang tunai senilai Rp86 juta.
“Sejak 2017 sudah ngemis. Kan pernah ditemukan juga. Jadi dia punya uang kurang lebih 86 juta. Jadi perkumpulan uang Rp86 juta sampai sekarang ya berjumlah segitu,” katanya.
Setelah diamankan, uang Muklis tidak diambil. Dia dipantau di panti sosial selama tiga bulan. Namun, dia tidak kapok dan kembali mengemis hingga mengumpulkan uang Rp194,5 juta.