Tahukah Anda Kenapa Cokelat Gampang Meleleh?

Solopos.com, SOLO – Mumpung masih liburan, saatnya bereksperimen! Yuk, kita turun ke dapur untuk bikin eksperimen seru-seruan sekaligus nikmat.

Kali ini Tim Solopos.com mengajak kalian melelehkan cokelat sembari mencari tahu sains di balik makanan enak sejuta umat itu. Yuk, siapkan dulu alat dan bahan berikut:

Promosi UMKM Binaan BRI Ini Jadi Kuliner Rekomendasi bagi Pemudik di Pekalongan

Bahan:

-Cokelat, potong kecil-kecil tiga bagian dengan ukuran seragam

-Piring

-Alat tulis

-Alat pencatat waktu

Caranya:

-Taruh potongan pertama cokelat di atas piring, lalu jemur agar terpapar terik sinar matahari.

-Amati dan catat waktunya kira-kira butuh berapa lama sampai cokelat tersebut mulai meleleh.

-Taruh potongan cokelat kedua di atas piring, lalu jemur di tempat teduh yang tidak terkena sinar matahari langsung.

-Amati dan catat waktunya kira-kira butuh berapa lama sampai cokelat tersebut mulai meleleh.

-Taruh potongan cokelat terakhir ke tempat panas lainnya. Kalian bisa memasukkan ke magic jar atau di dalam mulut.

-Amati dan catat waktunya kira-kira butuh berapa lama sampai cokelat tersebut mulai meleleh.

-Setelah itu bandingkan mana yang paling cepat meleleh.

Seperti dijelaskan Sciencekids.co.nz, pada suhu tertentu potongan cokelat bakal mengalami perubahan fisik dari padat ke cair (meleleh). Terik matahari biasanya cukup untuk melelehkan cokelat.

Jika kalian ingin membalikkan proses cokelat dari meleleh menjadi lebih padat, cukup kembali masukkan ke dalam lemari es. Cokelat juga bakal meleleh cepat saat kita masukkan ke dalam mulut. Karena tubuh kita menyimpan panas.

Sobat Belia, Yalescientific.org mengulas cokelat yang kita konsumsi mengandung lemak yang terdiri atas asam lemak oleat, palmitat, dan stearat. Kandungan tersebut bertanggung jawab membentuk struktur kristal padatan cokelat pada suhu tertentu. Nantikan eksperimen seru lainnya pekan depan!