SOLOPOS.COM - Suasana Solo Car Free Day Slamet RIyadi setelah libur lebaran, Minggu (7/5/2023). (Solopos.com/Nova Malinda).

Solopos.com, SOLO —Kegiatan rutin minggu pagi di Jalan Slamet Riyadi Kota Solo, Car Free Day (CFD) kembali digelar, pada Minggu (7/5/2023). Setelah vakum tiga pekan seusai lebaran, para pengunjung Solo CFD terlihat menikmati suasana sepanjang jalan Slamet Riyadi.

Kali ini, Solo CFD tidak begitu dipenuhi kegiatan hiburan seperti senam atau lainnya. Walau kegiatan hiburan seperti senam dan pertunjukan sedikit berkurang, namun CFD Solo masih dipadati para pengunjung.

Promosi Strategi Telkom Jaga Jaringan Demi Layanan Telekomunikasi Prima

Anak-anak bersama orang tua, sepasang anak muda, dan sejumlah orang dewasa, silih berganti menyusuri jalan ini. Sebagian dari mereka ada yang bersepeda, bermain tenis meja, jogging, atau sekadar jalan santai membawa hewan piaraan.

Penjual makanan, minuman dan pernik-pernik pun tidak absen menemani aktivitas pengunjung CFD. Adapun menurut pengusaha wahana lukis gambar bagi anak-anak, Rino mengatakan CFD hari pertama cukup ramai setelah lebaran.

“Ini masih ramai, seperti CFD biasanya, yang sepi justru waktu pembukaan CFD di Colomadu, itu malah agak sepi, mungkin ada pengaruhnya ya,” papar dia.

Berjualan lukis gambar di depan Hotel Dana, Rino memperkirakan bisa menjual sebanyak 100 gambar baik di media tas maupun styrofoam atau busa kotak putih. Jumlah tersebut sama seperti di Solo CFD sebelumnya.

“Penggemar lukis ya ada anak-anak, remaja dan orang dewasa juga ada, saya heran dari dulu yang styrofoam masih banyak juga peminatnya padahal ada model baru totebag,” ucap dia.

Salah satu pengunjung yang sering datang ke Solo CFD, Siti Nurjannah berkunjung bersama temannya dari Stadion Manahan. Menurutnya, Solo CFD kali ini tetap ramai pengunjung walau baru buka setelah libur lebaran. Namun, kegiatannya lebih sepi dari biasanya.

“Saya sampai sini sekitar pukul 07.30 WIB, lihat lihat aja ini tadi dari Stadion Manahan jogging, ke sini lebih ke jajan,” ujar dia sambil tertawa.

Siti ke Solo CFD duduk bersama temannya di pinggir Jalan Slamet Riyadi. Mereka berdua menikmati makanan ringan dan es teh sambil melihat lalu lalang pengunjung.

Pengunjung Solo CFD lainnya, Dina Mayagustin, mengaku cukup jarang ke sana, terakhir sebelum Covid-19. Dina mengaku ada beberapa perubahan selama ini, meski tidak terlalu mencolok. Misalnya hiburan dan kulinernya yang bertambah ramai.

“Seneng ke sini, ya ramai, tapi menurut saya lebih ramai sebelum Covid-19,” imbuh dia.

Dina ke Solo CFD sejenak jalan-jalan bersama temannya. Tak lupa Dina membeli es teh dan bakpao yang ditawarkan pedagang di trotoar Sriwedari. Menurut Dina, ada peningkatan juga soal kebersihan.

“Kebersihannya lebih terjaga sekarang, cuma kalau saran saya ditambah lagi tong sampahnya, karena masih ada yang buang sampah di taman jalan,” jelas dia.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya