SOLOPOS.COM - Ilustrasi (Abdullah Azzam/JIBI/Bisnis)

Solopos.com, JAKARTA — Pembatas jalan yang telah disiapkan pihak Kepolisian untuk membatasi jarak antara demonstran dari kubu Prabowo Subianto-Hatta Rajasa dan Gedung Mahkamah Konstitusi (MK) dirusak oleh pendukung Prabowo-Hatta (baca: Pendukung Prabowo-Hatta Serbu Nasi Kotak).

Salah satu orator yang berada di atas truk memprovokasi seluruh demonstran untuk melangkah sebanyak tiga langkah diikuti dengan teriakan “revolusi”. Akibatnya, pembatas jalan yang menghalangi demonstran ditendang secara bersama-sama dan dirusak.

Promosi Siap Layani Arus Balik, Posko Mudik BRImo Hadir di Rute Strategis Ini

Polisi pun disiagakan untuk mengantisipasi adanya gesekan yang diprediksi akan terjadi. Beberapa personel Polri yang semula bersantai-santai, langsung bergerak menghalangi para demonstran.

Setelah itu, massa pendukung Prabowo-Hatta menggelar aksi teatrikal yang dilakukan oleh Teater Kafe dari Taman Ismail Marzuki. Teater tersebut menampilkan kebobrokan KPU versi mereka. “Intinya tentang kebobrokan KPU, kita ingin mengangkat kebenaran lewat teatrikal,” tukas salah satu pemain teatrikal, Suryadi Sanubari.

Sebelumnya, aksi demonstrasi ini juga nyaris ricuh. Pendukung Prabowo-Hatta ricuh dengan polisi yang sedang menjaga arus lalu lintas.

Polisi bernama Kompol Iman tersebut hampir menjadi bulan-bulanan seluruh pendukung Prabowo-Hatta. Sebelumnya, dia dianggap mendorong paksa simpatisan Prabowo-Hatta yang sedang melakukan aksi karena menutupi ruas Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.

Menurut salah satu simpatisan Prabowo-Hatta, Deddy mengatakan bahwa polisi tersebut mendorong semua simpatisan secara paksa tanpa mengucapkan kata-kata permisi atau tolong. ”Sekali dua kali di dorong, kita bisa saja. Tapi kalau sudah tiga kali terus-terusan dorong, kita lawan saja,” tutur Deddy.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya