SOLOPOS.COM - Para pemenang pemilihan Duta Genre Klaten 2022 menerima penghargaan di Pendapa Pemkab Klaten, Rabu (13/7/2022) malam. (Istimewa/Diskominfo Klaten)

Solopos.com, KLATEN — Dinas Sosial Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (Dissos P3APPKB) Klaten menggelar Puncak Pemilihan Duta Generasi Berencana (Genre) 2022 di Pendapa Pemkab Klaten, Rabu (13/7/2022) malam. Vemas Nurreza Pradana asal Kecamatan Pedan dan Eksha Avrida Diandra asal Kecamatan Karanganom terpilih menjadi Duta Genre 2022.

Kepala Dissos P3APPKB Klaten, M. Nasir, menjelaskan ajang pemilihan Duta Genre 2022 sudah berlangsung dalam beberapa waktu terakhir. Awalnya, ada 64 pendaftar terdiri dari 17 putra dan 47 putri.

Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024

Mereka mengikuti seleksi secara online mulai dari ujian tertulis, presentasi advokasi dan paparan program, wawancara, tes bakat dan minat. Dari seleksi itu, terpilih 10 besar Duta Genre putra dan putri yang mengikuti malam grand final.

Nasir menjelaskan ajang tahunan itu digelar secara berjenjang. Pemenang Duta Genre di tingkat kabupaten akan mengikuti pemilihan duta Genre tingkat provinsi hingga nasional.

Nasir berharap Duta Genre menjadi role model remaja dalam kehidupan berencana. Pemilihan Duta Genre itu juga menjadi salah satu upaya untuk penurunan angka stunting.

Baca Juga: Program Kecantol Kamu KUA Karanganom Diacungi Jempol IIDI Klaten

Dia menjelaskan pemilihan Duta Genre di antaranya bertujuan meningkatkan potensi dan kreativitas remaja melalui program pembangunan keluarga, kependudukan, dan keluarga berencana (Bangga Kencana).

“Tujuan khusus lainnya meningkatkan kualitas intelaktual baik itu ilmu pengetahuan keterampilan dan sikap kerja Duta Genre dalam mengelola pusat informasi konseling remaja. Meningkatkan promosi Genre melalui jaringan komunikasi media digital,” kata Nasir.

Kepala BKKBN Perwakilan Jawa Tengah, Widwiono, mengatakan angka stunting Klaten saat ini sebesar 15,8 persen. Widwiono meyakini angka kasus stunting di Klaten bakal terus menurun dan angka stunting Klaten bakal lebih rendah dibandingkan target angka stunting nasional pada 2024 sebesar 14 persen.

Baca Juga: Alhamdulillah! 57.668 Keluarga di Klaten Terima BPNT secara Tunai

“Semoga berbagai unsur bisa terlibat dalam upaya penurunan angka stunting, termasuk remaja,” katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya