SOLOPOS.COM - Polisi didampingi TNI dan warga melakukan olah TKP gantung diri warga Desa Bangsri, Kecamatan Purwantoro, Kabupaten Wonogiri, Jumat (8/7/2022). (Istimewa/Humas Polres Wonogiri)

Solopos.com, WONOGIRI – Seorang pria berusia 35 tahun ditemukan meninggal dunia dalam keadaan gantung diri di Desa Bangsri, Kecamatan Purwontoro, Kabupaten Wonogiri, Jumat (8/7/2022).

Kapolsek Purwantoro, AKP Suryani, mengatakan pria tersebut ditemukan pihak keluarga di pekarangan belakang rumah mertua. Mulanya sekira pukul 05.00 WIB korban pamit ke luar rumah dengan alasan ingin jalan-jalan mencari udara segar. Satu jam berselang, yang bersangkutan tidak kunjung pulang.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Kemudian sekitar pukul 06.00 WIB, keluarga berupaya mencari dan menemukan pria tersebut di pekarangan belakang rumah dalam kondisi gantung diri di pohon. Korban menggantung menggunakan tali. Sementara untuk naik ke pohon, korban menggunakan tangga.

“Sehari sebelumnya korban masih jagong. Tidak ada tanda-tanda apapun kalau korban mau melakukan hal semacam itu,” kata Kapolsek saat dihubungi Solopos.com, Jumat.

Baca Juga: Rokok Milik Mas Bechi Diklaim Bisa Jadi Obat, Masa Sih?

Berdasarkan pemeriksaan, polisi memastikan pria tersebut gantung diri. Polisi menemukan ciri-ciri kasus gantung diri pada jasad korban yang sudah berkeluarga tersebut.

“Dari pemeriksaan visum, terdapat tanda-tanda baha korban benar bunuh diri. Tandanya antara lain lidah menjulur, keluar kotoran dari dubur, dan keluar sperma,” jelas dia.

Kapolsek melanjutkan, belum diketahui secara pasti apa motif korban melakukan gantung diri. Berdasarkan keterangan keluarga dan tetangga, korban sudah sering sakit kepala selama dua bulan. Selain itu, pria malang itu juga dikabarkan mengalami depresi.

“Tapi kami belum mengetahui korban depresi karena apa. Apakah karena sakit kepala dua bulan atau karena hal lain, kami belum bisa memastikan. Informasi yang kami dapatkan, beberapa bulan terakhir, korban sering menyendiri. Kami masih melanjutkan proses penyelidikan,” imbuh Kapolsek.

Baca Juga: Pembunuhan Ibu oleh Anak di Sragen Bukti Dampak Kemiskinan Bisa Bahaya

Kasubsi Penmas Humas Polres Wonogiri, Aiptu Iwan Sumarsono, menambahkan, korban meninggalkan dua anak yang masih balita.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya