SOLOPOS.COM - Petugas dari Polri dan TNI menggelar penertiban penggunaan masker di wilayah Ngemplak, Boyolali, Rabu (30/9/2020). (Solopos/Bayu Jatmiko Adi)

Solopos.com, BOYOLALI -- Penerapan protokol kesehatan dan pola hidup sehat, harus menjadi kebiasaan bagi masyarakat untuk menjaga tubuh dari serangan Covid-19.

Penerapan protokol kesehatan pun dinilai mampu menekan jumlah kasus Covid-19 di Boyolali. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Boyolali, Ratri S. Survivalina, mengatakan sejauh ini penerapan protokol kesehatan 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengan sabun), sangat berpengaruh pada naik turunnya kasus di Boyolali.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Demo Omnibus Law di Semarang Ricuh, Polisi Bantah Tak Izinkan Pengacara Dampingi Pendemo

"3M plus itu sangat berpengaruh pada naik turunnya kasus di Boyolali. Sebagai contoh, untuk pelaksanaan operasi yustisi penegakan protokol kesehatan, ternyata berpengaruh pada penurunan kasus yang ada di Boyolali. Sebelumnya sehari bisa sampai lebih dari 50 kasus. Setelah penerapan yustisi berkurang banyak. Untuk itu masyarakat harus disiplin menerapkan protokol kesehatan," kata dia belum lama ini.

Untuk itu pihaknya mengimbau masyarakat untuk tetap semangat melaksanakan protokol kesehatan. Sebab dengan menjalankan protokol kesehatan, bisa membantu mengurangi penularan Covid-19. Sementara untuk menangkal virus, dia menyarankan agar masyarakat bisa menjalankan pola hidup sehat.

"Untuk menangkal virus, baiknya ada peningkatan daya tahan tubuh atau sistem imun di dalam tubuh kita. Cara mengupayakan kekebalan tubuh itu adalah dengan melaksanakan perilaku hidup sehat, dengan makan lebih banyak buah dan sayur, istirahat cukup serta olahraga berkala," lanjut dia.

Olahraga

Dia menyarankan setidaknya dalam sepekan, ada waktu sekitar 150 menit untuk berolahraga. Durasi waktu itu bisa dibagi menjadi 3 sampai 5 kali waktu dalam sepekan. Sedangkan untuk olahraga yang dilakukan, disarankan olahraga ringan sampai sedang.

Ada Demo Di Kartasura, Hindari Kawasan Makamhaji Hingga Gembongan, Rawan Macet!

"Untuk masyarakat biasa, tidak disarankan melakukan olahraga berat seperti yang dilakukan atlet, sebab justru bisa menurunkan daya tahan tubuh," kata dia.

Diletahui, saat ini operasi yustisi penegakan penerapan protokol kesehatan kerap dilakukan petugas gabungan di sejumlah lokasi di Boyolali. Tujuannya adalah untuk mengingatkan masyarakat agar tetap menjalankan protokol kesehatan, terutama saat beraktivitas di luar rumah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya