Solopos.com, SEMARANG — Aparat polisi anggota Polres Wonogiri berpangkat Bripda ditembak tim Resmob Polresta Solo di wilayah Makamhaji, Kecamatan Kartasura, Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah (Jateng), Selasa (19/4/2022). Kabid Propam Polda Jateng, Kombes Pol. Moekiya, pun membenarkan peristiwa penembakan aparat polisi Wonogiri itu oleh tim Resmbo Polresta Solo.
Kendati demikian, Moekiya enggan menjelaskan secara terperinci kasus yang menjerat anggota Polres Wonogiri berpangkat Bripda itu hingga harus dihadiahi timah panas atau peluru oleh tim Resmob Polresta Solo. Saat dihubungi Solopos.com, Moekiya mengaku kasus tersebut sepenuhnya ditangani Unit Reserse Polresta Surakarta.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
“Kalau masalah dugaan pidananya, jangan tanya ke saya. Langsung saja ke Kasat Reserse [Polresta] Solo. Tapi, memang benar kami tangani kasus ini. Sejak kemarin kami [Bidpropam Polda Jateng] sudah di sini [Solo],” ujar Moekiya, Rabu (20/4/2022).
Diberitakan Solopos.com sebelumnya, seorang anggota Polres Wonogiri berpangkat Bripda dikabarkan dalam kondisi kritis setelah ditembak oleh Tim Resmob Polresta Solo. Peristiwa itu terjadi di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Baca juga: Polisi Wonogiri Diduga Ditembak Tim Resmob Solo, Ini Kata Polda Jateng
Informasi yang dihimpun Solopos.com dari berbagai sumber, peristiwa itu terjadi pada Selasa sore sekitar pukul 16.30 WIB. Keterangan yang diperoleh Solopos.com, Rabu (20/4/2022), penembakan terjadi di jalanan wilayah Makamhaji, Kartasura, Sukoharjo.
Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Iqbal Alqudusy, menyebut anggota Polres Wonogiri yang menjadi korban penembakan itu Bripda D. “Bipda D sudah dipindahkan ke [rumah sakit] Dr. Moewardi Solo,” tutur dia.
Baca juga: Polisi Wonogiri Ditembak Tim Resmob Polresta Solo di Sukoharjo
Selanjutnya, Iqbal menyampaikan bahwa Polda Jateng akan merilis kasus tersebut pada Kamis (21/4/2022). “Besok kami rilis,” imbuhnya.