SOLOPOS.COM - Ilustrasi pengeroyokan. (laskar-suzuki.com)

Solopos.com, Wonogiri — Perampokan terjadi di Wonogiri. Sebuah truk dump pengangkut aspal hotmix berkapasitas 7 m3 – 8 m3 dirampok sekawanan orang, Selasa (26/11/2013).

Peristiwa itu bermula truk berpelat nomor S 8173 UB itu menurunkan aspal hotmix diturunkan di pinggir jalan Wonogiri-Pacitan, tepatnya di Dusun Kepuh, Desa Bumiharjo, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri. Di tempat itu, sekawanan orang kemudian merampas truk tersebut dan membawanya kabur.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

Informasi yang dihimpun Solopos.com, Rabu (27/11/2013), peristiwa itu terjadi pada Selasa sekitar
pukul 05.00 WIB. Namun Supomo, 45, sopir truk tersebut, baru melaporkan kejadian itu ke Polsek Nguntoronadi pada Rabu. Warga Desa Siwalan, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro, itu datang sendiri ke Mapolsek Nguntoronadi.

Di hadapan penyidik, Supono, mengaku dibuang di daerah Trenggalek, Jawa Timur. Kapolsek Nguntoronadi, AKP Sartono, mewakili Kapolres Wonogiri, AKBP Tanti Septiyani, membenarkan adanya laporan itu. “Tadi siang, sopir truk sudah diserahkan ke polres untuk menjalani pemeriksaan,” kata Sartono, Rabu.

Berdasarkan informasi, saat itu truk Supono berjalan beriringan dengan 10 truk lainnya. Semua truk mengangkut aspal hotmix yang akan dikirim ke wilayah Pacitan. Tetapi sesampainya di wilayah selatan Gunung Pegat, Kecamatan Nguntoronadi, Wonogiri, yang sepi, Supono yang berjalan paling belakang dipepet sebuah mobil jenis Toyota Avanza.

Diduga penumpang mobil avanza berpenumpang enam orang hingga delapan orang. Setelah mendekati truk, dua orang penumpang Avanza mengambil alih kemudi dan menyeret sopir truk ke mobil. Dua orang tersebut membawa kabur truk yang telah kosong karena muatan aspal sudah diturunkan.

Kesebelas truk pengangkut aspal hotmix itu dikabarkan hanya dikawal seorang pengemudi tanpa kernet. Korban Supono dibawa mobil dan dibuang di daerah Trenggalek. “Kami bekerja sama dengan Polres Pacitan dan Polres Trenggalek untuk menelusuri kejadian tersebut,” ujar Kapolres.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya