Solopos.com, SOLO -- Pengunjung Taman Balekambang Solo sepanjang tahun 2019 mencapai 2,7 juta orang. Jumlah itu meningkat dibandingkan tahun 2018 yakni 2,6 juta pengunjung.
Pengelola Taman Balekambang menargetkan tahun 2020 jumlah pengunjung taman naik lagi menjadi 2,8 juta orang.
Promosi Selamat! Direktur Utama Pegadaian Raih Penghargaan Best 50 CEO 2024
Kepala UPT Taman Balekambang Solo, Sumeh, saat dijumpai wartawan di sela-sela kegiatannya, Jumat (17/1/2020), mengatakan peringkat jumlah pengunjung Taman Balekambang berada di urutan ketiga setelah Candi Prambanan dan Kota Lama Semarang.
Dia meyakini pembangunan open stage, gedung kesenian, dan lokasi parkir dapat mendongkrak jumlah pengunjung.
"Open stage hampir selesai pengerjaannya kurang penyempurnaan pencahayaan dan sound system. Tetapi sudah kami gunakan untuk pentas Ramayana sejak November. Tetapi pagar masih kami pasang untuk menjaga rumput. Lalu, tahun depan ada pembangunan lanjutan lokasi parkir tahap kedua. Tahap pertama lokasi parkir sudah bisa digunakan saat ini," ujarnya.
Sementara itu, gedung kesenian pentas ketoprak saat ini telah digunakan setelah sebelumnya pementasan berada di depan kantor pengelola taman. Meski sudah digunakan, gedung ketoprak saat ini masih belum maksimal.
Ia menyebut masih ada beberapa kekurangan seperti pencahayaan, sound system, pendingin udara, kursi, dan pemaksimalan panggung.
"Tahun ini tidak ada anggaran revitalisasi, pementasan ketorak ya seadanya dulu," ujarnya.
Kasi Pengembangan Daya Tarik Pengunjung Dinas Pariwisata Solo, Weni Andrianto, menjelaskan Taman Balekambang masih menjadi pilihan keluarga Soloraya.
Nekat! Ibu Gendong Bayi Curi Laptop Penjaga Kafe di Solo
Ia menyebut salah satu daya tarik Taman Balekambang yakni pementasan Sendratari Ramayana setiap bulannya.
Menurutnya, setiap event yang digelar rata-rata dapat mendatangkan sebanyak 2.000an pengunjung. Lalu saat momentum Idulfitri dapat menarik sekitar 1.000an pengunjung.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
