Solopos.com, MADIUN — Dinas Pendidikan Kota Madiun, Jawa Timur, menyediakan anggaran senilai Rp1,7 miliar untuk pembelian kain seragam gratis bagi seluruh murid di jenjang sekolah dasar (SD) dan sekolah menengah pertama (SMP).
Saat ini proses Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2022 mulai berlangsung. Pada Senin (6/6/2022), para calon murid SD dan SMP mulai mengambil PIN di sekolah sebagai salah satu syarat pendaftaran.
Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal
Kepala Dinas Pendidikan Kota Madiun, Lismawati, mengatakan pihaknya telah menyiapkan kain seragam bagi peserta didik baru. Anggaran yang disediakan mencapai Rp1,7 miliar.
Dia menyampaikan kain seragam yang diberikan yakni dua stel bahan kain beserta atributnya.
Baca Juga: Sarasehan Budaya Pencak Silat Buka Rangkaian HUT Ke-104 Kota Madiun
“Untuk SD berwarna merah-putih dan pramuka. Sedangkan SMP berwarna putih-biru dan pramuka,” jelas Lismawati, Senin (6/6/2022).
Bukan hanya mendapatkan kain seragam gratis, Pemkot Madiun juga memberikan bantuan berupa ongkos jahit senilai Rp300.000 per anak untuk jenjang SMP dan Rp260.00 per anak untuk jenjang SD.
Total paket seragam gratis yang tersedia menyesuaikan jumlah peserta didik dalam PPDB tahun ini, yaitu 2.646 paket untuk peserta didik SD dan 2.787 paket untuk peserta didik SMP. Ditambah 460 paket untuk peserta didik SMP ukuran jumbo.
Baca Juga: Kreatif! Pelajar di Madiun Ini Bikin Pupuk Organik dari Limbah Rumahan
Mengenai pengadaan kain seragam itu, kata Lismawati, dengan membeli sampel kain terlebih dahulu. Selanjutnya sampel kain itu diuji di laboratorium di Bandung maupun Yogyakarta untuk mengetahui kelayakan dan spesifikasi kain. Baru setelah itu diadakan lelang.
“Jika sudah sesuai, baru dapat dilaksanakan pengadaan secara massal,” kata dia.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
