SOLOPOS.COM - Ilustrasi Pelajar Sekolah Dasar (SD) (Solopos/Whisnupaksa)

Solopos.com, BOYOLALI — Pembelajaran tatap muka (PTM) jenjang TK, SD, dan SMP di Kabupaten Boyolali diliburkan tanggal 10-15 Januari 2022 sebagai pengganti libur semester I Tahun Pelajaran 2021/2022 akhir tahun lalu.

“Libur semester I Tahun Pelajaran 2021/2022 yang ditunda,” kata Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah, Darmanto, di Boyolali, Senin (10/1/2022).

Promosi Beli Emas Bonus Mobil, Pegadaian Serahkan Reward Mobil Brio untuk Nasabah Loyal

Ia mengatakan para siswa TK, SD, dan SMP, baik negeri maupun swasta tersebut, mulai melanjutkan PTM semester II pada Senin (17/1/2022) mendatang.

Sebagai informasi, Disdikbud Boyolali menunda libur sekolah yang semula direncanakan pada 20 Desember 2021 hingga 2 Januari 2022 menjadi 10-15 Januari 2022 terkait dengan penanganan pandemi Covid-19 dan vaksinasi anak usia 6-11 tahun.

Baca juga: Di Desa di Boyolali Ini, Warga Bisa Sharing Masalah Keluarga hingga KB

Selama masa liburan tersebut, kata dia, dapat dimanfaatkan untuk mempersiapkan standar operasional prosedur (SOP) kegiatan belajar mengajar di sekolah serta memperbaiki sarana dan prasarana penerapan protokol kesehatan di sekolah-sekolah.

“Jadi diharapkan sesuai keputusan bersama empat menteri yang terbaru, Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 1, 2, dan 3 dengan melaksanakan PTM terbatas, sedangkan daerah yang masuk PPKM Level 4 melaksanakan pembelajaran jarak jauh (PJJ),” katanya.

Prokes Ketat dan Disiplin

Kabupaten Boyolali hingga saat ini masuk PPKM Level 2 atau setidaknya mungkin justru Level I sehingga PTM terbatas dengan prokes yang ketat, disiplin, dan konsisten bisa dilaksanakan bersama-sama.

Darmanto meminta dukungan semua instansi terkait agar PTM terbatas di Kabupaten Boyolali untuk Pendidikan Anak Usia Dini, TK, SD, dan SMP mulai Senin pekan depan dapat berjalan dengan baik.

Baca juga: Keren, Kampung Edukasi di Lereng Merbabu Boyolali Ajarkan Unggah-Ungguh

Sebelumnya, Disdikbud Kabupaten Boyolali menyebutkan semua sekolah, dari TK hingga SMP, baik negeri maupun swasta, di daerah itu melaksanakan PTM 100 persen. Jumlah TK di Boyolali yang melaksanakan PTM 550 unit, SD sebanyak 582 sekolah dan SMP ada 98 sekolah.

“Mereka melaksanakan PTM dalam rangka penilaian akhir semester I dan untuk SD dalam rangka pengendalian Covid-19 libur Natal dan Tahun Baru 2022 serta kegiatan vaksin anak usia 6-11 tahun,” katanya.

Berdasarkan monitoring Disdikbud Kabupaten Boyolali terhadap PTM TK, SD, SMP, sejak pekab ketiga November hingga pekan pertama Desember 2021, untuk kegiatan penilaian akhir semester berjalan lancar, aman, dan sehat.

Baca juga: Sasar Anak Sekolah, Rica-Rica Mbok Usrek Boyolali Dijual Rp5.000/Porsi

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya