PDP Covid-19 Meninggal Asal Mondokan Sragen Sempat ke Solo Sebelum Dirawat

Solopos.com, SRAGEN – Seorang PDP terkait Covid-19 asal Mondokan, Sragen, meninggal, Sabtu (25/4/2020). PDP berinisial W,60, warga Desa Gemantar, Kecamatan Mondokan, itu mengembuskan napas terakhir di RSUD dr Soehadi Prijonegoro Sragen, Sabtu pagi.

Kepala Desa Gemantar, Mondokan, Supardi, saat dihubungi, Minggu (26/4/2020), menyampaikan jenazah PDP tersebut dimakamkan pada pukul 12.00 WIB. Dia menyampaikan almarhum PDP memiliki riwayat penyakit pernapasan dan diabetes.

Promosi Pegadaian Resmikan Masjid Al Hikmah Pekanbaru Wujud Kepedulian Tempat Ibadah

“Sekitar 10 hari sebelum sakit sempat bermain ke rumah keponakan di Solo. Setelah pulang kemudian mengalami demam dan dibawa ke RSUD Gemolong. Setelah 1 x 24 jam, warga dan keluarga diminta pulang sedangkan PDP dirawat di RSUD,” terang Supardi.

Positif Covid-19 Soloraya Meroket Jadi 83 Kasus, Sinyal Transmisi Lokal?

Supardi menyampaikan pihak RSUD Sragen menduga dan khawatir ada indikasi ke arah Covid-19. Dia mengatakan PDP sempat mau dirujuk ke Solo tetapi urung karena penuh. Akhirnya, PDP asal Mondokan tersebut dirujuk ke RSUD Sragen sampai meninggal Sabtu pagi.

“Proses selama di RSUD, baik di Gemolong dan di Sragen, itu selama sekitar satu pekan. Saya mendapat laporan dari bidam desa bila hasil tesnya negatif,” ujar dia.

Supardi mengatakan dulu sempat ada satu PDP yang bekerja di Solo kemudian pulang mengalami demam. Kemudian dibawa ke puskesmas dan oleh puskesmas diminta pulang karena terindikasi demam biasa.

Lirik Lagu Bersama Kita Kuat - D'Masiv

Pemakaman

Jenazah langsung dimakamkan di tempat permakaman umum (TPU) dan tidak singgah di rumah duka. Pemakaman PDP Sragen yang meninggal itu menggunakan standar Covid-19. Direktur RSUD Sragen, Didik Haryanto, membenarkan adanya PDP yang meninggal Sabtu kemarin.

Wakil Bupati (Wabup) Sragen, Dedy Endriyatno, juga mendapat laporan tentang adanya PDP berinisial W asal Gemantar, Mondokan, yang meninggal dunia.

“Pihak keluarga tidak keberatan dan siap membantu pemakaman sesuai dengan protap Covid-19,” ujarnya kepada Solopos.com.

Donor Darah di PMI Klaten Gratis 2,5 Kg Beras Sepanjang Ramadan

Berdasarkan data dari Gugus Tugas Percepatan dan Penanganan Covid-19 Sragen, jumlah PDP yang dirawat di RSUD sebanyak enam orang. Enam PDP lainnya dirujuk dan total sementara sembuh sebanyak tujuh orang. Sementara empat PDP Covid-19 di Sragen lainnya meninggal dunia.

Kasus pasien positif Covid-19 di Sragen masih tetap di angka delapan. Satu di antaranya meninggal dunia. Kemudian jumlah orang dalam pemantuan sebanyak 32 orang dan pelaku perjalanan sebanyak 20.864 orang.