SOLOPOS.COM - Ilustrasi virus corona. (Freepik)

Solopos.com, KLATEN – Pasien positif Covid-19 asal Kecamatan Kebonarum, Klaten, ternyata seorang bakul sayur. Ia kini dirawat di RSD Bagas Waras dan dalam kondisi baik dan stabil.

Informasi yang dihimpun Solopos.com, S merupakan pedagang sayuran yang berjualan di tepi jalan sekitar RSUP dr Soeradji Tirtonegoro Klaten. S sebelumnya menjalani rawat inap di rumah sakit sekitar sepekan.

Promosi Lebaran Zaman Now, Saatnya Bagi-bagi THR Emas dari Pegadaian

S diperbolehkan pulang setelah kondisi kesehatannya berangsur membaik. Namun, baru pulang tiga hari dari rumah sakit, S dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Ia pun kembali dirawat di rumah sakit.

Camat Kebonarum, Mudzakir, mengatakan S dijemput petugas kesehatan di rumahnya untuk menjalani perawatan di RSD Bagas Waras Klaten pada Minggu sekitar pukul 08.00 WIB.

Pemerintah kecamatan bersama petugas kesehatan melakukan edukasi ke warga di sekitar tempat tinggal S agar tetap tenang serta mematuhi protokol kesehatan.

Solopos Hari Ini: THR Dicicil hingga 10 Kali

"Dari bidan desa juga melakukan pendataan kepada orang-orang yang pernah kontak erat dengan pasien. Kami imbau kepada semua masyarakat untuk berterus terang, jujur. Kalau sudah pernah kontak langsung dengan pasien, sampaikan saja, jangan menutup-tutupi agar bisa segera dilakukan pengecekan," kata Mudzakir saat dihubungi Solopos.com, Minggu (10/5/2020).

Mudzakir mengatakan dari informasi yang dia terima, pasien positif Covid-19 asal Kebonarum Klaten itu sempat dirawat di rumah sakit selama sepekan setelah mengalami sesak napas saat berjualan.

"Setelah semakin membaik, dia dibawa pulang. Namun, baru tiga hari di rumah, hasil laboratorium dari pemeriksaan swab menyatakan dia positif. Saat pulang dari rumah sakit itu, warga sudah melakukan antisipasi. Ketua RT/RW melarang seluruh warga menjenguk. Sehingga selama tiga hari pulang itu dia hanya berada di rumah dan belum kontak dengan orang lain selain keluarganya," kata dia.

Lakukan Contact Tracing

Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan dan Pengendalian Covid-19 Klaten, Cahyono Widodo, mengatakan pasien memiliki latar belakang pekerjaan sebagai pedagang. Diduga S terpapar Covid-19 saat bekerja.

Hantu Lawang Sewu Makin Solid saat Malam Hari

Disinggung S terpapar Covid-19 masuk kategori transmisi lokal, Cahyono menegaskan petugas kesehatan masih memastikan kemungkinan tersebut.
"Kami masih melacak dari mana dia bisa terpapar Covid-19. Dia memang [sebelumnya] sakit dan dirawat di rumah sakit. Setelah sembuh beberapa hari di rumah, hasil pemeriksaan swab turun hari ini dan menyatakan positif," urai Cahyono saat dihubungi Solopos.com, Minggu (10/5/2020).

Cahyono menjelaskan kondisi S secara umum baik dan stabil. Selain melacak pasien bisa terjangkit Covid-19, petugas kesehatan melacak orang-orang yang pernah kontak langsung dengan S untuk menjalani rapid test.

"Kami imbau warga tetap waspada, tidak panik, melakukan physical distancing, makan-makanan bergisi, dan bahagia," kata dia.

Dengan penambahan satu pasien, jumlah total pasien terkonfirmasi positif Covid-19 di Klaten yang kini menjalani perawatan di rumah sakit sebanyak 16 orang. Mereka dirawat di RSD Bagas Waras Klaten, RSUP dr. Soeradji Tirtonegoro Klaten, serta RSU Islam Klaten.

Operasional Bandara Semarang Penuh Batasan

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya