Solopos.com, KARAWANG — Seorang pemudik dari Bandung yang akan ke Jakarta tersesat ke kawasan hutan di Kabupaten Karawang, Jawa Barat gara-gara mengikuti petunjuk aplikasi Google Maps, Sabtu (30/4/2022).
Kapolres Karawang, AKBP Aldi Subartono, mengonfirmasi kabar tersebut di Karawang, seperti dilansir Antara, Sabtu. “Ya kami mendapat laporan ada pemudik yang tersesat,” katanya.
Promosi Pelaku Usaha Wanita Ini Akui Manfaat Nyata Pinjaman Ultra Mikro BRI Group
Pemudik tersebut bernama Firman Perdana. Ia menghubungi polisi melalui aduan Lapor Pak Kapolres.
Tak berselang lama, petugas Polsek Ciampel mendatangi korban. Saat itu, Firman sudah berada di bukit kawasan hutan perbatasan Karawang dan Purwakarta.
Dari keterangan yang diperoleh, pemudik ini berangkat dari Bandung hendak ke Jakarta. Ia hanya mengandalkan Google Maps.
Baca Juga : Masyarakat Diminta Cek Google Maps sebelum Mudik, Ini Maksudnya
Namun, Google Maps mengarahkannya hingga kawasan hutan Kutatandingan di Desa Mulyasejati, Kecamatan Ciampel, Karawang.
Kapolres menyampaikan Firman memutuskan menghubungi polisi melalui layanan Lapor Pak Kapolres setelah sadar dirinya tersesat. Ia menginformasikan bahwa dirinya tersesat saat akan mudik.
“Yang bersangkutan dekat dengan Polsek Klari, sekitar 19 kilometer berdasar peta. Kemudian memohon bantuan karena sejak semalam tidak bertemu penduduk sekitar untuk membantunya. Bahkan, dirinya membutuhkan air minum karena kelelahan,” katanya.
Anggota piket fungsi Polsek Ciampel beserta perangkat Desa Mulyasejati melakukan pencarian di kawasan hutan.
Baca Juga : Horor! Gadis Karanganyar Tersesat di Hutan Larangan Grobogan
Setelah pencarian selama satu jam, anggota piket fungsi Polsek Ciampel dibantu masyarakat setempat menemukan Firman.
Selanjutnya, pemudik itu dipandu ke jalan arteri Karawang untuk melanjutkan perjalanan mudik Lebaran ke Jakarta.
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
